Jakarta (ANTARA) - Rumah produksi MD Pictures akan menggarap film horor baru yang diangkat dari cerita yang viral di media sosial, "KKN di Desa Penari", dan dijadwalkan tayang di bioskop-bioskop seluruh Indonesia pada Maret 2020.
"Tantangan besar bagi MD, setiap buat film membutuhkan waktu lama. Tapi, target saya paling lambat Maret tahun depan," kata Produser MD Pictures Manoj Punjabi selaku Produser MD Pictures dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa.
Manoj mengatakan MD Pictures telah mendapatkan lisensi penuh dari penulis kisah "KKN di Desa Penari" yaitu pemilik akun @SimpleMan. Proses syuting film horor itu pun akan dimulai pada November 2019.
MD Pictures, lanjut Manoj, masih mencari sutradara dan penulis skenario yang akan menggarap cerita "KKN di Desa Penari".
"Mungkin tiga minggu ke depan, kami sudah umumkan pemain," ujarnya.
Cerita horor "KKN di Desa Penari" menjadi viral di media sosial Twitter sejak Juni 2019. "KKN di Desa Penari" menceritakan kejadian mistis tentang kegiatan kuliah kerja nyata (KKN) sejumlah mahasiswa di daerah Jawa Timur yang berujung malapetaka.
Pada Agustus, cerita tersebut mencapai puncak popularitasnya. Meski hadir dengan nama tokoh yang disamarkan, "KKN di Desa Penari" tidak kehilangan daya tarik bagi warganet untuk membacanya.
Pewarta : Yogi Rachman
Berita Lainnya
Strategi Cinta Laura tingkatkan partisipasi warga dalam upaya konservasi air
27 April 2024 10:09 WIB
Menilik manfaat subsidi gas industri guna wujudkan Visi Indonesia Emas 2045
27 April 2024 10:03 WIB
China dan Bangladesh dikabarkan akan gelar pelatihan militer bersama
27 April 2024 9:56 WIB
Kemen ESDM sebut World Water Forum bisa buka jalan untuk dapatkan listrik murah
27 April 2024 9:46 WIB
Bank Tanah dan Polri resmi teken MoU sinergitas pelaksanaan tugas dan fungsi
27 April 2024 9:43 WIB
Mitsubishi Electric Indonesia lakukan inovasi dan solusi untuk lingkungan hijau
26 April 2024 17:02 WIB
Relawan: Partai Keadilan Sejahtera akan ikuti jejak PKB dan NasDem masuk koalisi
26 April 2024 16:29 WIB
Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional di Indonesia untuk perkuat bisnis penerbangan
26 April 2024 16:10 WIB