Noviwaldy Ragukan Tol Pekanbaru-Dumai Rampung 2019, ini Alasannya

id Tol Pekanbaru-Dumai,DPRD Riau,jalan tol

Noviwaldy Ragukan Tol Pekanbaru-Dumai Rampung 2019, ini Alasannya

Pekerja memadatkan tanah di proyek Jalan Tol Pekanbaru-Dumai. (ANTARA FOTO/FB Anggoro)

Pekanbaru (Antaranews Riau) - Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman meragukan pembangunan tol Pekanbaru-Dumai dengan ruas 131,5 kilometer yang ditargetkan tuntas akhir tahun ini.

Sebagai informasi, sebelumnya Gubernur Riau Whan Thamrin Hasyim bersama pihak Hutama Karya selaku kontraktor melakukan tinjauan untuk melihat progres pembangunan jalan bebas hambatan tersebut. Menurut PT Hutama Karya progres tol kini baru mencapai 40 persen, namun pihak kontraktor dan Pemprov Riau optimis proyek strategis nasional itu akan selesai pada tahun ini juga.

"Saya kan selalu mengawal pembangunan proyek ini. Kalau dibilang selesai akhir 2019 dengan progres yang ada sekarang, saya rasa itu tidak masuk akal. Makanya besok-besok kalau mau meninjau di ruas yang belum selesai, jangan hanya di pintu tol saja," sebut Noviwaldy Jusman di Pekanbaru, Jumat.

Baca juga: Pembangunan Tol Pekanbaru-Dumai 40 Persen Target Rampung 2019

Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman (Antaranews/Diana Syafni)


Politisi Demokrat tersebut mengatakan, dirinya cukup ketat mengawasi pembangunan tol yang digelontorkan dari dana APBN tersebut. Apalagi proyek tersebut sangat besar manfaatnya bagi masyarakat.

"Kalau mereka sampaikan progresnya sudah 40 persen. Ini kan sudah hampir separoh yah yang selesai. Tapi saya kan juga mengerti konstruksi. Kalau realitanya saya sudah tinjau sendiri, 2020 akhir itu mungkin bisa terkejar," sebut Politisi asal Pekanbaru itu.

Meski begitu Dedet, sapaannya, mengaku mendukung agar pembangunan dapat digesa, karena akan memberikan dampak yang besar bagi provinsi Riau.

Untuk diketahui, pembangunan jalan tol ini sudah dimulai sejak Desember 2016. Tol ini dibagi menjadi enam seksi, yaitu Seksi I Pekanbaru-Minas; Seksi II Minas-Kandis Selatan; Seksi III Kandis Selatan-Kandis Utara; Seksi IV Kandis Utara-Duri Selatan; Seksi V Duri Selatan-Duri Utara; dan Seksi VI Duri Utara-Dumai.

Jalan Tol Pekanbaru-Dumai dibangun sepanjang 131,5 kilometer (KM), dengan dana investasi Rp16,2 triliun dari APBN, dan merupakan proyek strategis nasional Tol Trans Sumatera. Pembangunannya dibagi menjadi enam seksi.

Baca juga: Inilah Konstruksi Tol Pekanbaru-Dumai yang Biayanya Rp90 Miliar per Kilometer

Baca juga: Kisah "Jalan Minyak" Dalam Sejarah Infrastruktur Riau