Pusat perbelanjaan di Pekanbaru diserbu warga

Pekanbaru (ANTARA) - Sejumlah pusat perbelanjaan di Kota Pekanbarudiserbu warga usai libur Lebaran selama tiga hari sejak tanggal 12 hingga 14 Mei 2021, Sabtu, seperti di Mal SKAdanTransmart.

Kepadatan pengunjung semakin terlihat menjelang malam hari, dimana para keluarga dan anak-anak ikut wisata belanja, usai bersilahturahmi ke rumah keluarga.

Mal tampak menjadi alternatif wisata keluarga sehabis lebaran, selain menikmati diskon belanja tampak keluarga juga meminati outlet yang menjajakan makanan. Selain itu sarana permainan anak juga diserbu pengunjung.

"Mau bawa anak-anak bermain, karena gak bisa ke mana-mana selama lebaran ini," kata Wita (35) warga Panam di Pekanbaru.

Selain keluarga para kawula muda juga tidak ketinggalan memanfaatkan Mal sebagai tempat nongkrong. Mereka terlihat berkelompok menelusuri setiap lantai mal, dan membeli minuman sambil bercengkerama.

Pantauan ANTARA semua outletsudah di buka, bahkan parkir kendaraan roda dua maupun empat penuh bahkan hingga ke pinggir jalan sekitar mal.

Gerai restoran dan kafe yang terdapat di dalam pusat perbelanjaan terlihat dipadati oleh pengunjung.

Untuk mencegah penyebaran COVID-19 di Kota Pekanbaru, Mal SKA sangat ketat dalam melaksanakan protokol kesehatan (prokes) 5 M yaitu menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitasi dan interaksi.

Bahkan untuk memastikan prokes terlaksana di semua pintu masuk terlihat beberapa petugas kepolisian berjaga untuk memastikan pengunjung mencuci tangan, menggunakan masker dan mengecek suhu tubuh.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Pekanbarumengumumkan akan menutup aktifitas pusat perbelanjaan seperti mal, serta pusat wisata selama tiga hari perayaan Idul Fitri 1442 Hijriyah. Penutupan pusat keramaian tersebut berdasarkan dari Surat Edaran (SE) Walikota Pekanbaru Nomor 10/SE/2021 Tentang Aktivitas Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1442H/2021M dalam pencegahan dan pengendalian Corona Virus Desease 2019 (COVID-19) di Kota Pekanbaru.

"Untuk kegiatan ekonomi, pusat perbelanjaan umum, tempat wisata juga tutup selama tiga hari. Sehari sebelum atau H-1 hingga H+1 Idul Fitri 1442 H," kata

Wali Kota Pekanbaru Firdaus.

Dikatakan Firdaus MT, keputusan menutup pusat perbelanjaan dan tempat wisata ini diambil, lantaran Pekanbaru masuk ke zona merah serta menduduki posisi nomor dua penularan COVID-19 di Indonesia.

Baca juga: Zona kuning, Candi Prambanan dibuka untuk wisatawan

Baca juga: Waspada lonjakan COVID-19 usai libur Idul Fitri di Riau