Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua MPR RI Syarief Hasan meminta pemerintah memperhatikan keamanan dan efektivitas vaksin COVID-19 untuk menepis informasi tidak benar yang banyak beredar di tengah masyarakat bahwa Sinovac vaccine tingkat efektivitasnya sangat rendah daripada produk lainnya.
"Sering kali saya mendapatkan informasi yang belum terbukti kebenarannya mengenai dampak vaksin tersebut sehingga Pemerintah perlu menyosialisasikan dan memastikan keamanan dan efektivasi vaksin tersebut," kata Syarief dalam keterangannya di Jakarta, Senin.
Baca juga: Justin Trudeau sebut Kanada akan menerima 500.000 dosis vaksin Pfizer pada Januari
Syarief menegaskan bahwa kebijakan pemerintah yang akan melakukan vaksinasi gratis kepada masyarakat merupakan langkah Pemerintah untuk meyelesaikan persoalan kesehatan yang diakibatkan pandemi COVID-19.
Wakil rakyat ini juga berharap hasil uji klinis tahap 3 dari vaksin Sinovac membuahkan hasil yang positif dan optimal sehingga benar-benar aman secara klinis untuk digunakan.
"Saya berharap hasil uji klinis tahap 3 yang dilakukan oleh Biofarma dan Universitas Padjajaran menunjukkan hasil yang positif sehingga vaksin ini betul-betul aman secara klinis dan juga efektivasinya," ujarnya.
Ia juga mengingatkan kepada pemerintah terkait dengan legalitas kehalalan dari vaksin tersebut karena Indonesia adalah negara berpenduduk muslim terbesar di dunia sehingga aspek kehalalan menjadi sangat penting.
Pemerintah, lanjut dia, harus segera menggandeng Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan lembaga lainnya untuk menguatkan vaksin tersebut dari sisi kehalalan sebelum diberikan kepada masyarakat.
"Saya juga mendorong pemerintah dapat melakukan produksi vaksin secara massal dan mandiri sehingga Indonesia dapat memproduksi sendiri vaksin COVID-19 secara mandiri sehingga tidak bergantung pada vaksin-vaksin buatan luar negeri," katanya.
Politikus Partai Demokrat itu juga mendorong pemerintah untuk menyiapkan peralatan dan infrastruktur penunjang vaksin sehingga masyarakat dapat merasa aman dan nyaman.
Baca juga: Presiden RI Joko Widodo jadi orang pertama penerima vaksin COVID-19
Baca juga: Gerindra sambut baik kebijakan pemerintah gratiskan vaksin COVID-19 kepada rakyat
Pewarta: Imam Budilaksono
Berita Lainnya
Lemkapi minta seluruh kapolda bantu Kementan untuk capai swasembada pangan
27 April 2024 16:32 WIB
Nicholas Saputra mengaku belajar banyak dari serial "Secret Ingredient"
27 April 2024 16:03 WIB
LPAI serukan pemerintah blokir gim daring yang mengandung unsur kekerasan
27 April 2024 15:50 WIB
Ganda putri Lanny/Ribka gandakan keunggulan Indonesia atas Hong Kong
27 April 2024 15:40 WIB
Oppo A60 hadir dengan Snapdragon 680 dan kamera utama 50 MP
27 April 2024 15:33 WIB
Tim SAR perluas pencarian penumpang yang jatuh dari KMP Reinna
27 April 2024 15:27 WIB
Anies Baswedan hormati langkah PKB dan NasDem gabung koalisi Prabowo-Gibran
27 April 2024 15:14 WIB
Houthi akui anggotanya serang kapal tanker Inggris dan tembak jatuh drone AS
27 April 2024 15:07 WIB