Antisipasi COVID-19, Rutan Dumai tutup jam besuk

id Rutan Dumai, COVID-19 Dumai,ubahlaku,Corona dumai

Antisipasi COVID-19, Rutan Dumai tutup jam besuk

Petugas medis mengambil spesimen seorang perempuan warga binaan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Dumai di Dumai, Riau, Rabu (30/9/2020). (ANTARA/Aswaddy Hamid)

Dumai (ANTARA) - Kepala Rumah Tahanan Negara Klas IIB Pance Daniel masih menutup jam besuk warga binaan sesuai instruksi Kementerian Hukum dan HAM untuk mengantisipasi virus korona dan menerapkan pola hidup sehat kepada seluruh penghuni Rutan.

Bagi keluarga yang ingin menjenguk warga binaan hanya dibolehkan lewat virtual atau video, dan pemberlakuan tutup jam besuk ini sudah dimulai sejak COVID-19 mewabah.

Karutan Pance juga memastikan seluruh warga binaan yang sempat diumumkan terkonfirmasi positif Corona Virus Disease 2019 atau COVID-19 saat ini dinyatakan sudah sehat dan hanya satu meninggal dunia.

"Semua warga binaan kita berikan masker dan face shield bantuan dari kementerian kesehatan dan kementerian hukum HAM agar penularan COVID-19 ini bisa ditekan," kata Pance kepada pers, Jumat.

Dijelaskan, untuk menjaga kesehatan sebanyak 921 orang warga binaan, Rutan Dumai memberikan asupan vitamin dan waktu olahraga agar ketahanan tubuh terjaga tetap bugar dan tidak mudah diserang virus.

Sebanyak tiga petugas medis juga disiagakan di lingkungan Rutan Dumai ini lengkap dengan fasilitas ruang isolasi khusus untuk penanganan warga binaan yang mengalami gejala COVID-19 agar tidak menulari penghuni lain.

"Warga binaan mengalami gejala COVID-19 langsung dilakukan rapid test untuk penanganan medis lebih lanjut, dan ruang isolasi juga sudah kita siapkan," sebut Pance.

Sebelumnya, sebanyak 27 warga binaan Rutan Kota Dumai terpapar COVID-19, berdasarkan PCR pada 23 dan 25 September lalu.

Sementara, Juru Bicara Satgas COVID-19 Kota Dumai dr Syaipul mengungkapkan ada 14 pasien positif dinyatakan sembuh, namun 28 orang masih dirawat di rumah sakit.

Diakui dia, saat ini tren kesembuhan pasien positif virus corona di Dumai angkanya mengalami peningkatan tajam dibandingkan dengan penambahan kasus baru.

"Jumlah pasien sembuh terus meningkat, namun kita harus tetap waspada dan tidak boleh lalai dalam menjalankan protokol kesehatan dengan terus gunakan masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan," kata Syaipul kepada wartawan kemarin.

Update COVID-19 Dumai hingga Kamis (22/10), jumlah pasien terkonfirmasi positif sebanyak 1.081 kasus dengan rincian isolasi mandiri 291, rawat RS 28 orang, pasien sembuh 740 orang dan meninggal dunia 22 orang.

Baca juga: Hasil tes cepat, lima pegawai Rutan Dumai Reaktif COVID-19

Baca juga: HUT ke-75 RI, Rutan Dumai serahkan remisi ke 390 warga binaan