Jakarta (Antarariau.com)- Agatha Aprilia adalah desainer muda yang mulai mencoba terjun langsung di industri fesyenIndonesia. Dia mengaku deg-degan saat akan menjual karyanya untuk pertama kali.
Agatha yang lahir di Sorong, Papua ini, mengatakan tertarik dengan sesuatu yang berbau etnik. Oleh karena itu, dia memutuskan untuk selalu menggunakan unsur etnik Indonesia dalam setiap desainnya.
Agatha sendiri pernah tampil di Jakarta Fashion Week tahun lalu membawakan koleksinya yang bernuansa NTB. Kali ini, untuk Zalora Designer Project 2.0, dia mengangkat tema Henna Element.
"Aku dari dulu senang dengan sesuatu yang berbau etnik. Aku memang pengennya semua desain aku berbau etnik. Karena, di Indonesia itu banyak banget yang belum dikulik," ungkap Agatha kepada GoHitz di Mid Town, SCBD, Jakarta, Kamis (29/9).
Koleksi Henna Element terdiri dari kemeja, kardigan, blouse, celana, rok mini, rok panjang dan tank top. Semua koleksinya ini berwarna hitam dan putih.
Meski sudah beberapa kali tampil di ajang fashion show, ternyata Agatha belum pernah menjual karyanya. Ini adalah pertama kalinya dia menjual busananya.
"Aku deg-degan sih ngejual ini. Karena selama aku kuliah, aku selalu ngedesain yang sesuai dengan yang aku suka. Aku enggak pernah mikirin market, bikin karya enggak pernah aku mikirin jualannya. Makanya aku takut," terang Agatha.
Sumber: GoHitz
Menjual Karya Untuk Pertama Kalinya Ini Cerita Agatha Aprilia
