Sebuah jembatan antar-dusun di Situbondo terputus ratusan KK terisolasi

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, jembatan putus

Sebuah jembatan antar-dusun di Situbondo terputus ratusan KK terisolasi

Jembatan ambruk (Novi H.)

Situbondo (ANTARA) - Ratusan kepala keluarga (KK) di Dusun Ngabinan, Desa Patemon, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, terisolasi akibat jembatan antar-dusun itu terputus diterjang banjir bandang.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Situbondo Sruwi Hartanto di Situbondo, Rabu, menjelaskan bahwa jembatan dengan panjang 20 meter dan lebar 4 meter itu terputus karena tergerus banjir.

"Sejak kemarin (Selasa, 4/2) jembatan tersebut terputus. Banyak material sampah dan potongan kayu yang menghambat aliran air sungai, sehingga jembatan putus," katanya.

Sebelum terjadi banjir bandang di Desa Patemon, Kecamatan Bungatan, lanjut Sruwi Hartanto, di hulu sungai hujan deras dan banyak sampah yang tertahan di jembatan, termasuk potongan kayu, sehingga jembatan yang merupakan akses utama Dusun Ngabinan itu terputus.

Saat ini, katanya, ratusan kepala keluarga di Dusun Ngabinan harus memutar melewati jembatan gantung jika ingin melakukan aktivitas melalui jembatan gantung yang hanya bisa dilalui kendaraan roda dua.

"Kendaraan roda dua harus memutar lewat jembatan gantung, dan untuk sementara roda empat belum ada akses," ujar Sruwi.

Sementara itu, Camat Bungatan Yogie Kripsian Sah mengatakan ada sekitar 250 KK di Dusun Ngabinan terisolasi akibat jembatan yang menjadi akses utama warga setempat terputus diterjang banjir bandang.

Dia tidak merekomendasikan jembatan gantung sebagai jalur alternatif, karena sisi ujung jembatan retak, sehingga berbahaya dilewati warga.

"Sementara waktu warga bisa memutar melewati Dusun Gebangan, tapi jalannya terjal dan licin, hanya bisa diakses roda dua," katanya.

Informasi dihimpun ANTARA, sejak Senin (3/2) sejumlah wilayah di Kabupaten Situbondo dilanda bencana alam, banjir, banjir bandang dan tanah longsor.

Data BPBD Situbondo mencatat ada ribuan rumah warga terdampak banjir bandang, bahkan puluhan rumah di Desa Tambak Ukir, Kecamatan Kendit, rusak total diterjang banjir bandang.

Hujan dengan intensitas tinggi di Situbondo juga mengakibatkan banjir disertai material batu dan pasir menutup jalur pantura di Dusun Kembangsambi, Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungatan.

Informasi terkini, pada pukul 10:00 WIB arus lalu lintas di jalur pantura Situbondo kembali normal setelah material batu dan pasir menutup jalan raya itu dibersihkan menggunakan alat berat.

Baca juga: Jembatan yang ambruk di Meranti dibangun tahun 2025

Baca juga: Jembatan penyeberangan Pulau Maringkik Lombok Timur ambruk