Tembilahan (ANTARA) - Penjabat Bupati Indragiri HilirHermanmengikuti Rapat Koordinasi Penjabat Kepala Daerah secara virtual bersama Kemendagri, Rabu. Mendagri Tito Karnavian dalam arahannya menyampaikan tentang perlunya sinkronisasi program antara Pemerintah Pusat dan Daerah.
Dikatakan Tito Karnavian dalam rakor, sinkronisasi program antara Pemerintah Pusat dan Daerah bertujuan tercapainya keterpaduan dan sinergi dalam pelaksanaan pembangunan yang terintegrasi.
“Harapannya untuk kedepannya akan terjadi penyelarasan antara program Pemerintah Pusat dan Daerah serta Penjabat Kepala Daerah harus dapat menjadi role model bagi Kepala Daerah hasil Pilkada serentak 2024 yang akan datang," tegas Mendagri.
Didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Setda KabupatenInhil dan Kepala Badan Kesbangpol Inhil, Rapat yang ditaja oleh Kemendagri ini langsung dipimpin Mendagri Tito Karnavian yang bertujuan untuk optimalisasi pelaksanaan kinerja Penjabat Gubernur, Penjabat Bupati dan Penjabat Wali Kota terkait isu-isu strategis khususnya dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan datang.
Selain itu juga evaluasi tata kelola penyelenggaraan pemerintahan daerah serta hal-hal yang dianggap penting lainnya.
Mendagri menyampaikan bahwa Kemendagri akan melakukan evaluasi pelaksanaan tugas Penjabat Kepala Daerah secara rutin dan berkala.
Harapannya adalah agar Penjabat Kepala Daerah yang diangkat dapat menunjukkan sekaligus melaksanakan kinerjanya secara maksimal dan optimal.
Usai rapat, dalam keterangannya Pj. Bupati Inhil Herman akan menindaklanjuti dan melaksanakan apa yang menjadi arahan dan instruksi dari Mendagri tersebut dan diterapkan di daerahnya. (Adv)
Mendagri : Penjabat kepala daerah harus jadi role model bagi kepala daerah hasil Pilkada 2024
Pj Bupati Herman Didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Setda Kab. Inhil, saat mengikuti Rapat koordinasi Penjabat Kepala Daerah secara virtual bersama Kemendagri, Rabu (27/3/2024). (ANTARA/
