Pekanbaru (ANTARA) - Masyarakat Panammengeluhkan kemacetan yang setiap hari terjadi di sepanjang jalan H.R. Soebrantas hingga simpang lampu merah Garuda Sakti sehinggaberharap jembatan layang (flyover) di daerah itu bisa segera dibangun untuk mengurai kemandegan lalu lintas.
Kemacetan biasanya terjadi pada jam sibuk seperti pagi dan sore hari dimana masyarakat banyak yang berangkat kerja pada pagi hari dan pulang pada sore hari.
Annisa salah satu mahasiswa UIN Suska Riau mengaku malas untuk melewati jalanan tersebut karena kemacetan yang parah dan ruas jalan yang sempit.
"Malas kalo lewat Panam pagi sama sore, jalanannya macet apalagi sempit. Banyak truk besar pula," keluhnya.
Selain itu, banyaknya truk besar yang melintasi jalan tersebut membuat kemacetan semakin parah dan juga berbahaya bagi para pengguna jalan.
"Kalo bisa flyover cepat di buat biar macet di Panam ini bisa berkurang, truk besar itu juga dialihkan jalannya, jangan lewat jalan yang padat penduduk," kata Annisasaat ditemui, Jumat.
Sementara itu, Ferdy warga setempat mengatakan kondisi macet di Panam melebihi macet di pusat kota Pekanbaru.
"Panam sangat butuh flyover karena kondisi macetnya melebihi macet di kota, semoga aja segera di bangun biar macet berkurang," ujarnya.
Ia juga berharap pembangunan flyover dapat disegerakan agar dapat membantu mengurangi kemacetan dan pengendara bisa aman melewatinya setiap hari.
"Dari yang saya dengar akan dibangun tahun depan, ya semoga aja pemerintah bisa sesegera mungkin membangun flyover di Panam," harapnya.
Baca juga: FOTO - Kemacetan parah di Pekanbaru
Masyarakat berharap jembatan layang Panam segera dibangun
Kemacetan lalu lintas di Jalan HR Soebrantas, Kota Pekanbaru, pada 2 Oktober 2023. (ANTARA/Reza Fahlepi/23)
