Rengat (ANTARA) - Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hulu terbakar dan menghanguskan dua ruangan di lantai II pada Selasa sekitar pukul 12.30 WIB.
Kobaran api terlihat berawal dari ruang Ketua DPRD, tepatnya dari posisi ruang meja yang kerap digunakan untuk makan dan minum.
Hasil pantauan, kobaran api belum sempat dipadamkan dan sempat menjalar ke ruangan rapat paripurna hingga menghanguskan aset yang ada dalam ruangan tersebut. Hingga saat ini penyebab kebakaran belum diketahui.
Saat api berkobar, lima unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Akhirnya kobaran api bisa dipadamkan tim dari Kantor Penanggulangan Bencana Daerah (KPPD) Inhudalam waktu sekitar dua jam.
Kepala Kantor KPPD Inhu Dody Iskandar mengaku mendapat laporan ada kobaran api yang melalap kantor legislatif. Tim langsung menuju lokasi berjibaku memadamkan api.
"Tidak berapa lama kobaran api dapat dipadamkan, hingga tidak merambah ke ruangan lainnya," ujarnya.
Pada saat peristiwa itu, terlihat seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di sejumlah ruangan pada berlarian keluar, menyelamatkan diri dari amukan api dan bahaya lainnya.
Bahkan, ada yang sibuk menyelamatkan sejumlah aset dan dokumen berharga. Hingga saat ini, kerugian atas terbakarnya gedung DPRD Inhu belum dapat diketahui. Dan, pihak terkait belum dapat diminta keterangan.
Sedangkan, sejumlah Anggota DPRD berada di lantai I gedung tersebut.
Berita Lainnya
Ratusan warga Inhu dapat bantuan beras dari perusahaan swasta
23 November 2024 11:30 WIB
Loka POM Inhu musnahkan 43.903 produk tak layak
21 November 2024 13:58 WIB
Saat ke Inhu, Kapolda Riau : Gunakan suara dengan baik
20 November 2024 15:36 WIB
Siswa SMPN I Rakit Kulim dapat pembekalan bahaya narkoba
19 November 2024 14:08 WIB
Empat pengeroyok Jidon Kiki hingga tewas ditangkap Polres Inhu, lima buron
13 November 2024 16:04 WIB
Polres Inhu sikat 28 tersangka kasus narkoba, ada pecatan polisi
12 November 2024 16:48 WIB
Tiga peserta Pilkada Inhu adu gagasan
09 November 2024 13:20 WIB
Indra Prayoga sebut ormas harus jadi mitra pembangunan
07 November 2024 11:35 WIB