Bupati Inhu paparkan potensi wisata kepada Konsulat Malaysia

id Rengat,Indragiri Hulu

Bupati Inhu paparkan potensi wisata kepada Konsulat Malaysia

Bupati Inhu Terima Kunker Konsulat Malaysia di Pekanbaru. (ANTARA/Asri)

Rengat (ANTARA) - Bupati Indragiri HuluRezita Meylani Yopimenerima kunjungan Konsulat Malaysia di Pekanbaru Wan Nurshima Wan Jusoh di ruang kerja Kantor Bupati setempat pada Senin.

Dalam kesempatan itu, Bupati Rezita kepada Wan Nurshima Wan Jusoh, menjelaskan bahwa Inhu memiliki alam yang sangat menarik dan indah, terutama potensi wisata alam yang masih asri.

"Objek wisata alam, ada yang jauh dan dekat dengan perkotaan. Namun, masih perlu pengelolaan agar maksimal," katanya di Rengat.

Indragiri Hulu akan terbuka bagi investor untuk berinvestasi, terutama pada sektor objek wisata. Selama ini, menjadi andalan Inhu adalah kuliner, keindahan alam, seni budaya, sejarah yang semua bernilai tinggi dan menjadi ikon khusus Indragiri Hulu.

Secara berkelanjutan, Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu gencar-gencarnya promosi untuk mendorong kemajuan pariwisata. Tujuannya, agar kunjungan wisatawan semakin besar ke Inhu sehingga berpotensi majukan ekonomi masyarakat.

Dari pertemuan itu, Bupati Rezita menaruh harapan akan ada kolaborasi antara kedua pihak dalam mengelola sejumlah objek wisata lokal.

"Sehingga, target dari objek wisata tercapai dengan baik ke depannya. Terutama, membantu perekonomian dan mengembangkan usaha kuliner masyarakat secara maksimal," katanya.

Bupati juga menyebutkan, Kabupaten Inhu memiliki beragam destinasi wisata sejarah, salah satunya makam para raja yang masih terjaga, lestari dengan baik. Tentu, jika ditelisik masih ada silsilah kekerabatan dengan kesultanan Malaysia.

Selain itu, Inhu punya beberapa danau yang indah, baik itu danau Raja di Tengah Kota Rengat dan danau Meduyan dan Danau Kembar.

Besar harapan, dari pertemuan itu tentu bupati mengajak ada kerjasama dengan Malaysia dalam pengembangan objek wisata lokal ke depannya.

"Ada kolaborasi menarik dan saling menguntungkan," sebut bupati.

Dalam perbincangan itu, sajian khas Inhu bolu berendam, kue qasidah dan kerupuk bawang ikut disuguhkan kepada Wan Nurshima.

Dalam pertemuan itu, Wan Nurshima juga mengaku kagum dengan sejumlah objek wisata di Inhu karena dinilainya sangat potensial dikembangkan bersama.

Kedatangan Wan Nurshima di Inhu menjadi bagian dari agenda kunjungan kerjanya ke kabupaten di Riau untuk menjalin silaturahmi bersama para pimpinan daerah. Sebagai oleh oleh, Bupati Rezita memberikan batik Seroja khas Inhu kepada Wan Nurshima. Dan sebaliknya, Wan Nurshima memberikan batik Trengganu.

Wan Nurshima datang dengan didampingi wakilnya Awaludin Nasir dan beberapa staf Konsulat Malaysia.