Tembilahan (ANTARA) - Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puri Husada Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir memberlakukan peniadaan jam besuk untuk mengantisipasi penyebaran virus corona atau COVID-19.
"Hari ini kami sudah memberlakukan peniadaan jam besuk," sebut Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan, dr Saud Pakpahan, Sabtu.
Saut mengatakan langkah ini diambil sebagai bentuk tindaklanjut dari kebijakan tim gugus COVID-19 provinsi, kabupaten dan kebijakan RSUD.
Walaupun begitu, RSUD Puri Husada Tembilahan masih membolehkan keluarga menunggu pasien.
"Khusus untuk yang menunggu pasien, hanya boleh satu orang," tegas Saut.
Selain itu, setiap keluarga pasien akan diukur suhu tubuh, jika lebih 37 derajat celcius maka disarankan untuk memeriksakan kesehatan.
"Ini merupakan langkah-langkah kami untuk mencegah penyebaran virus corona," tukasnya.
Warga saat ini diimbaulebih waspada terhadap COVID-19 yang kian meresahkan. Saat ini ada seorang warga Kota Pekanbaruyang dinyatakan positif corona.
Pemerintah juga telah meliburkan sekolah dan meminta pekerja berkarya dari rumah untuk menangkal corona.
Baca juga: Kodim Inhil sosialiasi keliling cegah COVID-1. Begini caranya
Baca juga: Sikapi COVID-19, Zulaikhah: Mari perbanyak ibadah
Antisipasi penyebaran COVID-19, RSUD Puri Husada Tembilahan tiadakan jam besuk
Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan, dr Saud Pakpahan. (ANTARA/Adriah)
