Sky Aviation Resmi Buka Rute Dumai-Batam

Dumai, 10/3 (ANTARA) - Maskapai penerbangan Sky Aviation resmi membuka rute baru Dumai-Batam setelah sebelumnya juga telah meresmikan jalur penerbangan Batam-Singkep Kepulauan Riau dan beberapa wilayah kepulauan lainnya di Sumatera, Rabu (9/3).

"Dibukanya rute penerbangan baru ini kami berharap dapat bersinergi, baik itu dengan pemerintah maupun kalangan pengusaha dan masyarakat di Dumai," kata Manajer Marketing PT Sky Aviation Sutito Zainuddin kepada ANTARA di Dumai, Kamis.

Manager Operasional PT Sky Aviation, Heru, menambahkan, sebelum membuka resmi jalur komersial Dumai-Batam, pihaknya juga telah melakukan ujicoba kelayakan terbang pesawat Fokker 50 milik Sky Aviation di Bandara Pinagkampai Dumai (Minggu 6/3).

"Dibukanya rute Dumai-Batam ini adalah berkat dukungan semua pihak baik pemerintah setempat maupun masyarakat dan kalangan pengusaha di Dumai. Kami mengharapkan penerbangan perdana ini merupakan awal baik bagi Sky Aviation," tuturnya.

Wali Kota Dumai, H Khairul Anwar, dalam sambutannya di acara peresmian penerbangan perdana Sky Aviation, mengatakan, PT Sky Aviation sangat tepat memilih Dumai sebagai pangsa pasar baru jalur penerbangan komersial.

Ketepatan itu menurut Khairul, karena Dumai merupakan kota industri, dimana lalu lintas investor dari dan menuju ke Batam sangat padat.

"Kita harapkan dengan dibukanya jalur penerbangan komersial ini dapat memberikan penyegaran dan perubahan bagi Dumai," kata Khairul.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Dumai, H Marwan, menerangkan, kehadiran Sky Aviation di Bandara Pinag Kampai sekaligus memberikan kesempatan bagi masyarakat umum untuk menikmati jalur penerbangan itu.

Sebelumnya, kata dia, Bandara Pinang Kampai hanya membuka layanan khusus bagi kalangan karyawan dan pejabat PT Pertamina dan PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) dengan pesawat milik PT Pelita Air.

"Memang sebelumnya juga sempat dibuka jalur penerbangan komersil, seperti Riau Airlines dan Merpati Nusantara Airlines, namun dua perusahaan ini tidak mampu bertahan lebih dari tiga bulan masa percobaan," ungkap dia.

Untuk itu, ujarnya, diharapkan Sky Avition dapat membulatkan tekat dan menyatukan komitmen agar penerbangan komersial ini dapat bertahan lama.

"Selaku pemerintah, kita akan memberi dukungan dalam bentuk pengarahan terhadap pejabat-pejabat dilingkup Pemerintahan Dumai dan kalangan perusahaan serta masyarakat agar memanfaatkan fasilitas penerbangan Sky Aviation setiap bepergian menuju Batam dan Singkep," imbuhnya.

Pantauan ANTARA, pada peresmian penerbangan perdana Sky Aviation di Bandara Pinang Kampai, selain dihadiri CEO Sky Aviation Krisman Tarigan bersama managemen Sky Aviation dan Wali Kota Dumai H Khairul Anwar, juga tampak hadir sejumlah pejabat penting lainya.

Beberapa di antaranya meliputi Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Edward A Silooy, Sekjen INACA Tengku Burhanudin, serta pejabat dari unsur Muspida Batam dan Dumai.

Sky Aviation berencana membuka layanan Dumai-Batam tiga kali dalam sepekan, yakni Selasa, Jumat dan Minggu. Sementara frekuensi penerbangan satu kali dalam sehari.

Pesawat yang menyediakan 50 seat/kursi penumpang itu menetapkan tarif sekitar Rp 600 ribu per orang. Untuk pemesanan tiket sementara baru dapat dilakukan di Bandara Hang Nadim, Batam.