Ternyata dua lelaki itu adalah pemilih yang bekerja di jasa penyewaan kostum superhero, Riau Kostum.
“Superhero aja ikut memilih, masak kalian tidak,” kata Ahmad Yani, pria di balik kostum manusia laba-laba.
Baca juga: Penuh perjuangan, pengiriman logistik Pemilu di SM Rimbang Baling Riau andalkan perahu
Panitia TPS 01 menyambut baik kehadiran dua pemilih yang unik tersebut. Meski begitu, panitia tidak memberikan keistimewaan karena Spiderman dan Gatotkaca juga harus antre karena sudah ada pemilih yang datang lebih dahulu. Di TPS 01 tercatat ada 164 pemilih di Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Sang Spiderman juga terlihat agak kerepotan karena harus membuka kostum di bagian jari kelingkingnya untuk dicelup ke botol tinta. Setelah selesai mencoblos, keduanya jadi pusat perhatian wartawan dan warga yang ingin foto bersama.
Ahmad Yani mengatakan sengaja menggunakan kostum Spiderman karena ingin tampil beda di Pemilu, dan harapannya bisa mengajak warga ikut serta menggunakan hak pilih di pesta demokrasi ini.
“Karena biar unik dan biar yang lainnya ikut nyoblos supaya gak Golput,” katanya.
Baca juga: Caleg Gerindra Riau diduga politik uang tertangkap dengan uang Rp506 juta
Ia mengakui pakai kostum yang menutup semua bagian tubuh sebenarnya kurang nyaman karena udara sangat panas, dan ada rasa malu juga jadi tontonan. Jari tangan Ahmad Yani terlihat gemetaran karena gugup akibat jadi tontonan warga dan wartawan.
“Agak malu tapi ya sudah memang kayak gitu. Kita ingin menghibur orang lain juga,” katanya.
Rizki, pemilih yang menggunakan kostum Gatotkaca mengatakan sudah mempersiapkan rencana ini sehari sebelum pencoblosan. Mereka dibantu oleh pemilik Riau Kostum meminta izin dari panitia TPS. Rizki sebenarnya memilih di TPS lain sehingga ia hanya mendampingi rekannya supaya tidak malu.
Seorang warga setempat, Mitun, mengatakan sangat terhibur dengan kehadiran dua sosok pahlawan super itu. Ia dan suaminya menyempatkan diri berfoto bersama untuk kenang-kenangan.
“Saya terhibur karena ada mereka (Spiderman dan Gatotkaca) di sini karena ikut meramaikan Indonesia pesta demokrasi,” kata Mitun.
Baca juga: Gerindra Riau bantah calegnya ditangkap terlibat politik uang
