LPA Riau Targetkan Buka Kelas Baru 2019

id lpa riau, targetkan buka, kelas baru 2019

LPA Riau Targetkan Buka Kelas Baru 2019

Oleh Rizqy Nedia & Frislidia

Pekanbaru (Antarariau.com) - Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Riau menargetkan akan membuka Kelas Anak Ceria baru, di tiap kecamatan di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau pada 2019 karena tingginya animo anak kurang mampu untuk meraih kesempatan belajar secara gratis.

"Untuk saat ini kita masih survei di setiap kecamatan di Kota Pekanbaru yang layak dibangun ruang kelas baru bagi anak-anak yang membutuhkan program tersebut," kata Koordinator Kelas Anak Ceria, Fajar Yudha Utomo di Pekanbaru, Jumat.

Menurut Fajar, program ini merupakan bagian dari kepedulian LPA terhadap masalah pendidikan anak terlantar dan miskin di Riau kini karena masih banyak anak-anak kurang mampu yang belum tersentuh pendidikan bahkan banyak juga yang putus sekolah.

Ia mengatakan, untuk menampung anak kurang mampu itu agar dapat menimba ilmu pengetahuan maka saat iniLPA Riau sudah membangun satu unit Kelas Anak Ceria pada September 2018, yang mengajarkan pelajaran di sekolah dan membangun karakter serta bermain dengan anak-anak.

"Jadi di sini anak-anak juga dididik agar memiliki karakter yang baik, lalu kita juga menerapkan belajar sambil bermain agar anak-anak tidak bosan, tentunya dipandu oleh relawan yang berkompeten, " ujar Fajar.

Fajar menjelaskan, saat ini pihaknya membutuhkan lebih banyak tenaga relawan yang berasal dari mahasiswa atau alumni Fakultas Keguruan dan Pendidikan atau dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

(FMIPA).

Selain relawan, katanya menyebutkan, kendala lain yang dihadapi kini juga terkait dana operasional Kelas Anak Ceria yang hanya didanai dari donatur dan iuran pengurus.

"Ke depan untuk mengatasi keterbatasan anggaran ini kami akan mencoba mengajukan proposal ke donatur yang berasal dari sejumlah perusahaan, perorangan serta pemerintah daerah agar Kelas Anak Ceria bisa berkembang," katanya.

Fajar mengatakan, pihaknya optimistis Kelas Anak Ceria ini dapat membuka kelas baru lagi diberbagai kecamatan di Pekanbaru, agar bisa terus membantu siswa dari kalangan tidak mampu itu sehingga kelak mereka menjadi sumber daya manusia berkualitas.