Pileg 2019, Golkar Siak Target Menang dan Raih Kursi Ketua DPRD

id pileg 2019, golkar siak, target menang, dan raih, kursi ketua dprd

Pileg 2019, Golkar Siak Target Menang dan Raih Kursi Ketua DPRD

Siak, (Antarariau.com) - Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Siak, Riau kembali mengincar dan membidik kursi Ketua DPRD setempat pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019.

Sekretaris Dewan Perwakilan Daerah (DPD) II Golkar Siak, Azmi merasa yakin partai berlambangkan pohon Beringin itu keluar sebagai pemenang dan menduduki kursi Ketua DPRD Siak layaknya Pileg 2014.

"Pileg 2019 ini kita optimis, kita sebagai pemenang dan kembali mendapat kursi ketua DPRD Siak," kata Sekretaris DPD II Partai Golkar Siak H Azmi di Siak, Rabu.

Azmi menyebutkan, Golkar Siak sudah menyiapkan bakal Caleg yang handal dan layak diperhitungkan masyarakat pada Pileg 2019 ini, dan mampu merebut kursi lebih banyak lagi di DPRD Kabupaten Siak.

"Pada Pileg 2014 Golkar memperoleh enam kursi, pada Pileg 2019 ini kita targetkan sebanyak 12 kursi, dimana masing-masing daerah pemilihan (Dapil) menduduki tiga kursi," ungkap dia dengan optimis.

Meskipun Parpol ini sempat diguncang isu keretakan setelah ditinggal Syamsuar yang posisinya sebagai ketua DPD II Golkar Siak karena pindah perahu jelang Pilkada 2018, yang tidak lain karena DPP pohon beringin menjatuhkan pilihannya ke Arsyadjuliandi Rachman. Serta keluarnya beberapa pengurus dan kader dari Golkar, Azmi tetap yakin kekuatan yang dimiliki Parpol ini tetap kuat seperti sebelumnya.

"Terkait adanya perpecahan di internal Golkar Siak pada Pilkada 2018 ini, kami optimis Golkar tetap akan mendapatkan simpati dari masyarakat," ucapnya.

Azmi mengatakan, seluruh kader Golkar di Kabupaten Siak harus siap memenangkan caleg Golkar, supaya kejayaan Golkar tetap bertahan di negeri istana.

"Sebagai mana slogan kita, Suara Rakyat Suara Golkar. Setiap kader Golkar harus mewakili suara rakyat," tutur Azmi.

Sementara itu Wakil Ketua DPD II Golkar Siak, Irvan Gunawan menepis dengan tegas adanya isu keretakan di tubuh Golkar Siak pasca-Pilkada 27 Juni 2018.

"Tidak ada Golkar Siak berkonflik, itu hanya dinamika, di Golkar Siak tidak ada kubu A dan kubu B, yang kita tahu kalau mereka kader Golkar maka mereka siap berjuang bersama Golkar," ucap Irvan.

***2***