Pekanbaru, (Antarariau.com) - Jajaran Kepolisian Resor Kampar, Provinsi Riau menyelidiki temuan sesosok mayat wanita dalam keadaan hangus terbakar di Jalan Garuda Sakti KM 35 Desa Pantai Cermin, Kecamatan Tapung.
"Mayat tersebut ditemukan oleh warga dalam keadaan hangus. Hingga saat ini kita masih menyelidiki identitas korban," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Riau AKBP Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru, Selasa.
Ia menjelaskan bahwa korban ditemukan pada Senin (7/9) malam dalam keadaan telungkup di semak belukar.
Kondisi tubuhnya dalam keadaan hangus terbakar sehingga menurutnya menyulitkan petugas untuk melakukan identifikasi.
Terlebih lagi ia mengatakan dari temuan mayat tersebut, petugas tidak menemukan barang-barang berharga milik korban seperti dompet ataupun telepon genggam sehingga semakin mempersulit identifikasi korban.
Untuk saat ini petugas telah membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru guna keperluan autopsi.
Lebih lanjut, Guntur menjelaskan bahwa petugas telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memeriksa sejumlah saksi terkait temuan mayat tersebut.
"Kita belum dapat simpulkan apakah mayat tersebut merupakan korban pembunuhan atau lainnya. Kita masih lakukan penyelidikan," ujarnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga agar dapat menghubungi petugas.
Temuan mayat dalam keadaan hangus pernah terjadi di Pekanbaru pada Februari 2015 lalu.
Saat itu mayat laki-laki bernama Rudi (30) ditemukan hangus di lapangan sepakbola Rumbai, Pekanbaru.
Selang beberapa waktu kemudian, petugas berhasil meringkus pelaku pembunuhan Rudi yang tidak lain merupakan rekan korban berinisial Ade Irawan Putra alias Boncet (25) dan Hijra alias Dait (27).
Kedua pelaku mengaku motif pembakaran korban disebabkan ingin menghilangkan jejak setelah sebelumnya korban dihabisi.
Polisi Kampar Selidiki Temuan Mayat Hangus
