Pekanbaru (ANTARA) - Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal dengan tegas mencopot Iptu Putra Amor dari jabatan Kapolsek Rumbai usai insiden kaburnya 10 tahanan beberapa waktu lalu.
Selain jabatannya dicopot, Iptu Putra Amor juga tengah menjalani pemeriksaan di Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Riau.
“Iya, benar sudah dicopot," sebut Irjen Iqbal saat dikonfirmasi, Senin.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Hery Murwonojuga mengatakan Iptu Putra Amor saat ini masih dalam pemeriksaan Propam Polda Riau.
Selain Kapolsek, beberapa anggota Polsek Rumbai yang piket saat kejadian turut diperiksa oleh Polresta Pekanbaru dan Propam Polda Riau.
"Info dari Kabid Propam, masih dalam penyelidikan dan pemeriksaan," kata Hery melalui pesan.
Diketahui sebelumnya, 10 tahanan Polsek Rumbai dengan berbagai perkara dikabarkan kabur dari sel tahanan beberapa waktu lalu.
Kabar kaburnya para tahanan tersebut tersebar luas di media sosial grub WhatsApp. Bahkan foto beserta nama 10 orang tersebut turut tersebar.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, para tahanan ini terjerat berbagai kasus yaitu pencurian, pelecehan anak di bawah umur, penggelapan serta penyalahgunaan narkoba.
Usai melarikan diri sekitar 10 hari, 10 tahanan berinisial RR, RNY, RF, MA, HI, SC, DS, NW, A dan DP kembali diringkus di berbagai lokasi.
Empat diantaranya mau tak mau dihadiahi tembakan lantaran sempat memberikan perlawanan saat akan diringkus.
"Dalang di balik ide pelarian ini ialah A. Caranya dengan menggali toilet tahanan yang langsung mengarah ke septic tank," terangnya Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Jefri Ronald Parulian Siagian kepada awak media.