Rengat (ANTARA) - Anak penjual sepatu dari Hendri - Lendri Sukmawatidi Rengat, Kebupaten Indragiri Hulu, berhasil jadi polisi setelah melalui serangkaian proses.
Adalah Risky Gilang Ramadhan yang berhasil lolos menjadi anggota Polri tanpa biaya setelah melalui sejumlah seleksi pada gelombang pertama 2024.
"Ini sangat membanggakan, Risky adalah anak dari penjual sepatu pinggiran jalan di Kota Rengat," kataKasubsiPenmasPolres InhuAipdaMisran di Rengat, Jumat.
Kelulusan itu dinilai dapat membahagiakan kedua orang tuanya, sebab mampu mengantarkan anaknya menjadi seorang polisi tanpa mengeluarkan biaya.
Risky Gilang Ramadhan merupakan anggota Polri yang terpilih bersama Irsyad Orientyo Andestara. Tentunya, semua berharap keberhasilan Risky ini dapat memotivasi masyarakat lainnya.
"Karena, sistem penerimaan anggota Polri betul-betul bersih dan transparan," ujar
Jadi, keterbatasan ekonomi bukan menjadi masalah untuk mewujudkan cita-cita menjadi anggota Polri.
Sebagaimana diketahui, Risky dan anak-anak dari Inhu lainnya yang lolos terpilih menjadi anggota Polri merupakan binaan dari Brigadir Ade Rahmat Rezki, anggota Bhabinkamtibmas Desa Rawa Bangun, Sungai Raya dan Pulau Gajah, Kecamatan Rengat.
Sebelumnya, binaan Brigadir Ade Rahmat Rezki yang berhasil jadi polisi pada gelombang dua 2023 lalu adalah Dhimas Destano, Julianto, Egi Andrean Natanael Purba dan Muhammad Aviv Al Kausar.
Anak penjual sepatu di Rengat jadi polisi
Anak Penjual Sepatu Jadi Polisi (ANTARA/dok)
