Jakarta (ANTARA) - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) tidak hanya fokus menjajakan New XL7 Hybrid hanya untuk pasar domestik, kendaraan ramah lingkungan itu juga dijadwalkan akan diterbangkan ke 24 negara tujuan dengan target 12 ribu di tahun ini.
"Kita akan mulai mengirimkan kendaraan ini ke 24 negara tujuan pada Juli nanti, dengan target sebanyak 12 ribu unit," kata Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Doni Saputra usai peluncuran New XL7 Hybrid di Jakarta, Kamis.
Negara tujuan untuk XL7 Hybrid, masih fokus pada negara-negara tujuan yang sama dengan kendaraan-kendaraan Suzuki lainnya seperti Meksiko, Amerika Latin, dan juga negara-negara di kepulauan Pasifik serta Asean.
Produk hybrid ketiga dari Suzuki ini sudah dilengkapi dengan berbagai teknologi terdepan, guna memberikan kesan yang mewah, nyaman dan juga membanggakan pemiliknya.
Baca juga: Suzuki resmi serahkan unit perdana Grand Vitara kepada konsumen
Asst. To Dept Head 4W Sales PT SIS Randy R. Moerdoko menjelaskan bahwa pihaknya saat ini sedang dalam tahap persiapan untuk kebutuhan pengiriman pada bulan depan.
"Iya kita pastikan ada untuk ekspor, mulai bulan ini kita sedang persiapan ekspor untuk negara-negara tujuan," jelas dia.
Untuk pasar domestik, pihaknya telah mempersiapkan berbagai unit yang sudah siap dikirimkan kepada konsumen. Pihaknya mengklaim bahwa pada usai peluncuran, kendaraan-kendaraan tersebut sudah bisa dikirimkan.
"Kami dengan semangat menyambut kendaraan ini, mulai per hari ini sudah bisa dikirim. Konsumen bisa segera menikmatinya," tegas dia.
Dalam hal ini, pihaknya juga tidak membedakan target dengan pasar ekspor, pihaknya juga menginginkan capaian yang sama yakni sebanyak 12 ribu unit akan terjual hingga akhir tahun 2023 nanti.
New XL7 Hybrid sudah dijejali dengan teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) sudah tersemat untuk kendaraan ini yang dikawinkan dengan mesin K15B 1.500 cc 4-silinder. Mesin tersebut dapat menyemburkan tenaga hingga 103,2 HP dan torsi 138 Nm. Artinya, tidak mengalami perubahan dengan varian yang sudah ada.
Dalam hal ini, SHVS meliputi 2 komponen penting yaitu Integrated Starter Generator (ISG) dan Lithium-ion battery yang akan membantu meringankan kinerja mesin 1.500cc berkode K15B.
Untuk semakin mendukung lingkungan hijau, mobil ini memiliki fitur engine auto start-stop yang bekerja untuk meminimalisir penggunaan bahan bakar ketika tidak diperlukan, sehingga emisi gas buang serta konsumsi bahan bakar pun dapat dikurangi selama perjalanan.
New XL7 Hybrid dibanderol dengan harga Rp256.100 juta untuk XL7 Zeta MT dan Rp267.100 juta untuk XL7 Zeta AT. Sedangkan varian hybbrid XL7 Hybrid Alpha AT Rp304.900 juta, XL7 Hybrid Alpha MT Rp293.900 juta, XL7 Hybrid Beta AT Rp294.900 juta, XL7 Hybrid Beta MT Rp283.900 juta, XL7 Zeta AT Rp267.100 juta dan XL7 Zeta MT Rp256.100 juta.
Baca juga: Hyundai umumkan siapkan dana Rp88 triliun untuk investasi kendaraan listrik
Baca juga: Daihatsu targetkan penjualan kendaraan Terios baru 2.000 unit per bulan
Berita Lainnya
UNIFIL berduka atas tewasnya petugas penjaga perdamaian akibat tabrakan di Lebanon
16 November 2024 16:25 WIB
Indonesia mulai integrasikan bioenergi dan CCS guna kurangi emisi karbon
16 November 2024 16:10 WIB
Presiden China Xi Jinping ajak anggota APEC promosikan ekonomi inklusif
16 November 2024 15:57 WIB
Mike Tyson kalah dari Paul Jake dalam pertarungan selama delapan ronde
16 November 2024 15:49 WIB
BPBD DKI sebut genangan banjir rob di Jakarta Utara mulai berangsur turun
16 November 2024 15:25 WIB
Ketua MPR Ahmad Muzani lelang 1 ton sapi untuk disumbangkan korban Gunung Lewotobi
16 November 2024 15:10 WIB
Presiden Prabowo: APEC harus jadi model solidaritas dan kolaborasi Asia Pasifik
16 November 2024 14:49 WIB
Nelayan di Flores Timur NTT mulai lakukan aktivitas memancing
16 November 2024 14:01 WIB