Pekanbaru (ANTARA) - Bupati Bengkalis Kasmarni menghadiri penandatangan Perjanjian Kerja sama (PKS) tentang Optimalisasi Pemungutan Pajak Pusat dan Pajak Daerah antara DJP, DJPK dan Pemda Tahap IV secara virtual video conference, Kamis, di Kompleks Mall Mandau City Kecamatan Mandau.
Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo mengatakan, antara pusat dan daerah tujuannya adalah mengumpulkan pajak pusat dan daerah untuk membiayai belanja yang ada maupun yang ada di daerah karena sumber pajak ada di daerah masing masing.
"Penting bagi kita untuk melakukan sinergi untuk melakukan pengawasan wajib pajak. Mengumpulkan penerimaan negara tidak hanya dapat dilakukan oleh satu instansi saja maka dari itu dibutuhkan sinergritas antara pusat dengan daerah memiliki tujuan yang sama yaitu mengumpulkan penerimaan,” jelasnya.
Untuk tahun 2022 ini, sudah ada 86 pemerintah daerah yang bersinergi dengan pemerintah pusat dalam mengoptimalkan pemungutan pajak.
DJP berharap program ini dapat segera diikuti seluruh pemerintah daerah karena memberikan manfaat yang besar bagi upaya pemungutan pajak, baik pusat maupun daerah yang lebih optimal dan berkelanjutan.
Melalui kerja sama ini dapat meningkatkan koordinasi dalam pelaksanaan tugas antarinstansi pemerintah pengelola pajak pusat dan pajak daerah. Dengan pengawasan bersama, akan mampu menjawab tantangan perpajakan saat ini yaitu meningkatkan kepatuhan masyarakat dan tentunya diharapkan dapat penerimaan pajak pusat dan pendapatan daerah, harap Suryo.
Selain itu, lanjut Suryo, dukungan dari berbagai pihak tentu sangat dibutuhkan dalam pelaksanaan perjanjian kerja sama ini di lapangan, terutama dukungan dari masing-masing kantor pajak ini merupakan langkah maju bagi perluasan program kerja sama optimalisasi pemungutan pajak pusat dan pajak daerah.
"Ke depannya, seluruh pemerintah daerah diharapkan dapat ikut terlibat dalam program ini, sehingga keterpaduan dalam upaya peningkatan penerimaan dan kepatuhan perpajakan dapat terwujud," tegas Suryo.
Usai mendengar penyampaian Direktur Pajak Pusat, Bupati Bengkalis Kasmarni melakukan penandatangan PKS Optimalisasi Pemungutan Pajak Pusat dan Pajak Daerah antara DJP, DJPK dan pemerintah daerah didampingi Kepala Kantor Pelayanan Pajak Kabupaten Bengkalis Eko Cahyo Wicaksono.
Dalam Penandatangan PKS itu, turut hadir pula Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Andris Wasono, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Heri Indra Putra, Camat Mandau Riki Rihardi, Kabag Prokopim Syafrizal, Kepala Bagian Kerjasama Daerah Dian Rachmadany, Kepala Bagian Umum Kevin Rafizariandi, dan tamu undangan lainnya.
Berita Lainnya
Kanwil DJP Riau koordinasi dan apresiasi Pemda di Provinsi Riau
10 December 2024 10:19 WIB
Sinergi DJP dan DJKN, edukasi lelang sukarela optimalkan penerimaan negara
10 December 2024 10:14 WIB
Pajak Pekanbaru Tampan ajak mahasiswa kenal pajak sejak dini
26 November 2024 10:40 WIB
Pajak Riau dan IKPI Pekanbaru kolaborasi tingkatkan kepatuhan perpajakan
26 November 2024 10:34 WIB
Perjelas kewajiban perpajakan, Kanwil Pajak Riau sosalisasikan aturan di Kawasan Berikat di Dumai
26 November 2024 10:29 WIB
Kanwil DJP Riau target 100 persen penerimaan pajak di 2024
25 November 2024 18:58 WIB
FGD bersama KPP Pratama Pangkalan Kerinci, pentingnya pemahaman perpajakan di desa untuk pembangunan
21 November 2024 22:20 WIB
Pajak Bengkalis audiensi dengan Bupati, Kajari dan Perbankan
21 November 2024 22:11 WIB