Danau Kembar di Kelesa viral, namun butuh perhatian

id Rengat,Inhu,Wisata

Danau Kembar di Kelesa viral, namun butuh perhatian

Objek Wisata Danau Kembar Kelesa Indragiri Hulu. (ANTARA/Asri)

Rengat (ANTARA) - Ketua Ketua Posko Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indragiri (STIE -I) Indragiri Hulu Yuda Okta Ramadhan menyebutkan bahwa objek wisata danau kembar yang sangat viral masih perlu perhatian dan fasilitas pendukung agar nasional.

Walaupun selama ini, objek wisata ini sudah menjadi salah satu tempat tujuan wisata lokal, dengan jumlah kunjungan tinggi baik pada hari libur maupun besar keagamaan.

"Perhatian penuh dari semua pihak, terutama pengelolaan maupun pembangun infrastruktur tambahan," katanya di Rengat, Senin.

Sebagai mahasiswa yang sedang menjalani tugas KKN di Desa Kelesa itu, tentu berupaya optimal agar harapan menjadikan objek wisata ini lebih nasional.

Upaya itu, misalnya dengan mencari dukungan dari pemerhati wisata, tokoh masyarakat maupun instansi terkait. Terutama, untuk penambahan fasilitas tempat duduk, WC, taman bermain dan penanaman tubuhnya produktif.

Mahasiswa akan bekerja keras membantu mewujudkan objek wisata ini menjadi luar biasa, baik keindahannya, kenyamanan pengunjung dan manajemen pengelolaan.

Sedangkan, Kepala Dinas Pemerintahan Masyarakat Desa (PMD) Indragiri Hulu Roma Doris yang hadir dalam pertemuan desa yang dilaksanakan menyebutkan, untuk membangun objek wisata bertaraf nasional, peran masyarakat dan aparatur pemerintahan desa sangat penting.

"Karena, pengelolaan akan maksimal jika fasilitas lengkap dan pihak desa dapat berperan," sebutnya.

Terutama usaha BumDes Kelesa, dengan pengelolaan objek wisata pendapatan desa akan bertambah. Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Inhu Hendrizal mengatakan, luas lahan di lokasi danau kembar mencapai ratusan hektar.

Lahan itu, berawal dari operasional perusahaan batu bara, namun saat ini sudah dihibahkan ke pemerintah agar dapat dijadikan objek wisata menarik.