Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan konsep pemerintahan kota pintar atau smart city dapat digunakan untuk menyelesaikan berbagai tantangan perkotaan yang semakin dinamis.
"Saat ini smart city sudah menjadi salah satu konsep yang digunakan untuk menyelesaikan berbagai tantangan yang dihadapi kota," kata Wapres saat membuka Kegiatan Riset dan Rating Transformasi Digital dan Kota Cerdas Tahun 2021 secara virtual, Senin.
Baca juga: Wapres Ma'ruf Amin minta ulama berperan cegah "distrust" rakyat kepada Pemerintah
Dengan adanya transformasi digital dalam pembangunan, lanjut Wapres, konsep smart city juga dapat meningkatkan kualitas hidup warga perkotaan.
Oleh karena itu, Wapres mengatakan Pemerintah mendukung pengembangan konsep kota pintar di berbagai pemerintah kota yang antara lain bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia.
"Melalui program smart city, Pemerintah terus berupaya meningkatkan pencapaian peningkatan kualitas hidup masyarakat yang berkelanjutan hingga tahun 2050," jelasnya.
Baca juga: Wapres Ma'ruf Amin minta manfaatkan situasi pandemi untuk tingkatkan literasi ekonomi syariah
Pemerintah juga mendukung seluruh perguruan tinggi untuk meningkatkan kegiatan riset terkait transformasi digital dan kota cerdas, sehingga dapat diterapkan oleh pemerintah kota.
"Ini dapat dimanfaatkan untuk menentukan arah dan tujuan pengembangan kota, agar menjadi kota cerdas yang bergerak sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan sumber daya yang ada," tukasnya.
Baca juga: Wapres Ma'ruf Amin sebut kerja pers harus tetap berjalan di tengah pandemi
Wapres mengapresiasi Institut Teknologi Bandung (ITB) yang telah menginisiasi penelitian tentang pembangunan kota pintar Garuda Smart City Framework yang memberikan indikator dan gambaran untuk bertransformasi menjadi kota pintar.
"Saya harap pemerintah kota bisa memanfaatkan penelitian ITB ini untuk meningkatkan kinerjanya dan memperbaiki kualitas kota sesuai aspirasi masyarakat," ujar Wapres.
Baca juga: Jangan sampai ada klaster Idul Adha
Berita Lainnya
Pengamat: Koalisi besar bertujuan untuk muluskan pemerintahan Prabowo
25 April 2024 13:09 WIB
Warga Jakarta masih banyak yang belum terima sertifikat tanah program PTSL
25 April 2024 12:36 WIB
PM Spanyol tangguhkan tugas sementara usai istrinya diduga terlibat korupsi
25 April 2024 12:20 WIB
Presiden Jokowi dukung inisiatif Prabowo-Gibran rangkul seluruh komponen bangsa
25 April 2024 12:05 WIB
Pejabat pertahanan: Inggris butuh sistem pertahanan udara yang mirip Iron Dome Israel
25 April 2024 11:49 WIB
Manfaat berolahraga malam hari bagi orang dengan obesitas
25 April 2024 11:39 WIB
PT RAPP bantu kembangkan batik asli Kuansing
25 April 2024 11:34 WIB
Kemarin, Suku bungan acuan atau BI-Rate jadi 6,25 persen hingga inflasi terjaga
25 April 2024 11:27 WIB