Batam bersiap sambut kunjungan wisatawan "new normal"

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, corona,wisatawan

Batam bersiap sambut kunjungan wisatawan "new normal"

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam Ardiwinata (Naim)

Batam (ANTARA) - Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, bersama pelaku usaha pariwisata setempat bersiap menyambut kunjungan wisatawan pada kondisi "new normal" dengan sejumlah protokol kesehatan COVID-19.

"Kita sama-sama berjuang agar sektor pariwisata ini kembali bangkit," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam Ardiwinata, Jumat.

Baca juga: Wisatawan berkunjung ke Dermaga Tepian Mahligai Kampar capai 3.000 orang/hari

Disbudpar bersama pelaku usaha duduk bersama, merumuskan teknis protokol kesehatan yang akan diterapkan di masing-masing sektor, seperti pada hotel, restoran, dan spa.

Sejumlah usulan yang dibahas antara lain menyediakan pelayanan kesehatan "on duty" untuk hotel berbintang dan "on call" untuk hotel nonbintang, serta menempatkan tanda pembatas jaga jarak pada ruang bilas dan ruang ganti pada fasilitas spa.

Kebijakan protokol kesehatan dibutuhkan di setiap sektor pariwisata. Selain untuk memutus mata rantai penularan virus itu sendiri, protokol kesehatan juga demi meyakinkan tamu yang datang, akan keamanan mereka beraktivitas di sana.

Ia berharap seluruh usaha sektor pariwisata yang akan dibuka menerapkan protokol kesehatan sesuai kesepakatan, demi kebaikan bersama.

Menurut dia, pariwisata merupakan industri yang paling terdampak COVID-19. Banyak pegawai hotel, restoran, spa dan lainnya yang terpaksa dirumahkan.

Ardi mengharapkan, dengan pembukaan kembali pariwisata, maka industri wisata setempat dapat kembali bangkit, dan memutar roda ekonomi kota.

"Sektor pariwisata harus bangkit lagi. Apalagi Singapura dan Malaysia mulai melakukan pelonggaran pada Juni," kata dia.

Baca juga: Pekanbaru target 35 ribu kunjungan wisatawan pada 2020

Baca juga: Begini uniknya kampung Zapin Meskom yang menarik bagi wisatawan ke Riau


Pewarta: Yuniati Jannatun Naim