Pekanbaru (ANTARA) - Anggota DPRD Riau Husaimi Hamidi mengatakan akan menyuarakan pembentukan tim gabungan razia perizinan perkebunan sebagai upaya untuk mengevaluasi seluruh izin kepemilikan lahan oleh korporasi di wilayah itu.
"Kalau biasanya kendaraan yang dirazia, hari ini kita adakan razia bagi perusahaan perkebunan. Saya akan suarakan untuk dibentuk tim razia perkebunan ini. Kami, DPRD Riau bersama Pemprov, aparat penegak hukum dan instansi terkait juga nanti tergabung dalam tim ini," ucap Husaimi Hamidi di Pekanbaru, Jumat.
Husaimi mengatakan keberadaan tim tersebut sebagai tindak lanjut dari temuan KPK dan Pansus Monitoring lahan DPRD Riau terkait adanya penguasaan satu juta hektare lahan ilegal di wilayah setempat.
"Sebagai wakil rakyat yang memiliki dapil, tentu kami tahu kondisi di daerah-daerah. Apalagi berdasarkan laporan masyarakat banyak yang tidak memiliki izin perusahaan itu.Ini apakah tidak tersentuh hukum atau bagaimana. Makanya kita mendorong tim razia ini terbentuk," sambung Anggota DPRD Riau asal Kabupaten Rokan Hilir itu.
Sementara itu, Anggota DPRD Riau Ade Hartati Rahmat mengatakan persoalan fundamental yang harus dibenahi untuk mencegah kebakaran besar di Riau yakni dengan menertibkan izin perusahaan perkebunan.
"Karhutla ini akan teratasi dengan adanya komitmen dari pemerintah untuk mengevaluasi seluruh izin lahan yg dibakar, yang nyata berada di area konsesi perusahaan," ucap Ade.
Dia menuding keberadaan korporasi yang menggarap hutan di Riau menjadi "dalang" karhutla. Apalagi berdasarkan temuan pansus monitoring lahan DPRD Riau beberapa waktu lalu, banyak izin perusahaan yang menyalahi aturan.
"Dari hasil pansus monitoring lahan, banyak ditemukan izin yang menyalahi luasan dan saat ini terbukti bahwa bencana asap masalah fundamentalnya, bukanlah karena kebakaran, tapi pada penguasaan lahan," ucap Politisi PAN Riau itu.
Menurutnya, anggaran pencegahan karhutla tidak akan efektif tanpa didukung dengan komitmen menertibkan perkebunan ilegal.
Baca juga: Demo rusuh, Rektor Unri minta maaf kepada Polda Riau atas insiden G17S
Baca juga: VIDEO - Aksi Kamisan di Pekanbaru angkat isu kabut asap karhutla
Baca juga: Polisi tangkap sindikat internasional selundupkan narkoba manfaatkan karhutla
Berita Lainnya
Supaya tak jadi sarang hantu, DPRD Riau minta pemda urus aset terbengkalai
07 November 2024 17:15 WIB
Mantan Sekwan Riau dituntut 8 tahun penjara atas dugaan SPPD fiktif
07 November 2024 16:49 WIB
Anggota DPRD Riau diingatkan tak kampanye pilkada saat reses
07 November 2024 15:09 WIB
Komisi III DPRD Riau evaluasi kegiatan dan target BRK Syariah
04 November 2024 19:45 WIB
Payung elektrik Masjid Annur disorot, DPRD Riau tunggu perkara hukum selesai
01 November 2024 14:47 WIB
DPRD Riau gesa penyusunan RAPBD 2025
31 October 2024 18:56 WIB
GALERI FOTO - DPRD Riau menerima kunker Korem 031/Wirabima
30 October 2024 14:29 WIB
Komisi IV DPRD Riau fokus pemerataan pembangunan
30 October 2024 14:03 WIB