Ahli: Tiga jenis serat yang mendukung kesehatan usus

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, serat

Ahli: Tiga jenis serat yang mendukung kesehatan usus

Mangga mentah rendah kalori dan gula, serta dapat meningkatkan metabolisme. (ANTARA/Sizuka)

Jakarta (ANTARA) - Seorang ahli bedah dari Inggris Dr Karan Rajan mengatakan mengonsumsi tiga jenis serat dapat mendukung kesehatan usus dan mikrobioma usus yang optimal.

"Jika Anda ingin meningkatkan kesehatan usus, sebenarnya membutuhkan tiga jenis serat berbeda dalam makanan – serat larut, serat tidak larut, dan pati resisten," katanya.

Ditulis lamam Hindustan Times, Kamis, Rajan menjelaskan serat larut menyerap air dan membentuk jelly biologis di dalamnya. Serat ini membuat kotoran lebih banyak sehingga lebih berair dan lembut memberi makan bakteri di usus besar sehingga dapat mengeluarkan metabolit anti-inflamasi yang bermanfaat.

Serat lainnya adalah serat tidak larut yang bertindak seperti penggaruk yang menyapu saluran pencernaan. Serat ini bertindak sebagai pembersih saluran pembuangan manusia yang ringan.

Serat ketiga yang dibutuhkan manusia lainnya adalah pati resisten yang merupakan karbohidrat yang berfungsi seperti serat untuk memberi makan bakteri usus.

Ada beberapa jenis tetapi biasanya dapat ditemukan pada mangga mentah dan pisang hijau serta karbohidrat yang dimasak dan didinginkan seperti kentang atau nasi.

"Kebanyakan makanan yang mengandung serat akan mengandung setidaknya dua jenis serat. Misalnya, pada buah kiwi, kulitnya sebagian besar mengandung serat tidak larut dan dagingnya sebagian besar mengandung serat larut. Dan jika Anda suka makan buah berbulu, Anda akan mendapatkan keduanya," jelas Rajan.

Untuk mencukupi kebutuhan serat, Rajan menyarankan untuk mengonsumsi lebih dari 5 gram serat seminggu. Jika makanan kaya serat tertentu memicu gejala Anda, periksa apakah makanan tersebut mengandung fodmap yang tinggi.

Variasikan sumber serat. Dengan cara ini dapat memperoleh manfaat dari berbagai prebiotik, antioksidan, dan nutrisi.

Dengan memasukkan berbagai jenis serat ke dalam pola makan, akan mendukung mikrobioma usus yang sehat, memperlancar buang air besar, dan mengurangi risiko penyakit kronis. Makanan prebiotik berperan penting dalam menjaga kesehatan usus.

Baca juga: Konsumsi suplemen serat tiap hari bisa tingkatkan kognitif pada lansia

Baca juga: Pakar gizi: Nasi putih bisa ditambah agar-agar demi tingkatkan asupan serat