Jakarta (ANTARA) - Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi, Kementerian Hukum dan HAM Silmy Karim menyebut data biometrik (sidik jari dan wajah) pemegang paspor Republik Indonesia (RI) aman dan tidak ada kebocoran database Imigrasi.
Dikatakan Silmy, tim Direktorat Sistem dan Teknologi Informasi Keimigrasian (SISTIK) dan Direktorat Intelijen Keimigrasian Ditjen Imigrasi berkoordinasi dengan Kementerian Kominfo dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), telah melakukan investigasi terkait rumor kebocoran data paspor RI.
"Hasil penyelidikan sementara menunjukkan tidak ada data biometrik paspor RI yang bocor. Data biometrik paspor serta data dukung permohonan paspor semua aman,” kata Silmy dikutip dari keterangan tertulis diterima di Jakarta, Rabu.
Pernyataan Silmy itu merespons perbincangan yang beredar di media sosial, yakni tentang 34 juta data paspor RI diduga bocor dan diperjualbelikan. Dia mengatakan data yang diduga bocor tersebut adalah data teks, di mana struktur datanya bukanlah data yang digunakan oleh Ditjen Imigrasi saat ini.
“Ditjen Imigrasi sedang mengimplementasikan ISO 270001-2022. Sertifikat ISO tersebut akan terbit di bulan Juli (2023) ini. Ditjen Imigrasi terus meningkatkan keamanan data yang dimiliki,” ucap Silmy.
Lebih lanjut, ISO 270001-2022 merupakan standar sistem manajemen keamanan informasi yang menyediakan daftar persyaratan kepatuhan yang dapat disertifikasi oleh organisasi dan profesional.
Standar ISO tersebut membantu organisasi dalam membangun, menerapkan, memelihara, dan meningkatkan sistem manajemen keamanan informasi (ISMS).
Silmy menambahkan, saat ini data paspor RI disimpan di Pusat Data Nasional (PDN) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Ditjen Imigrasi berkoordinasi dengan Kemenkominfo dan BSSN guna pemeliharaan dan peningkatan keamanan database Imigrasi.
Karena itu, Silmy mengimbau masyarakat Tanah Air tidak perlu cemas dan khawatir dalam memberikan data pribadi untuk keperluan pembuatan paspor.
"Masyarakat tidak perlu cemas dan khawatir apabila ingin mengajukan permohonan paspor RI dan mengunggah data pribadinya untuk kepentingan tersebut," kata Silmy.
Baca juga: Dirjen Imigrasi minta jajarannya bersikap preventif, protektif, aktif cegah TPPO
Baca juga: Informasi penerimaan CPNS Kemenkumham ternyata hoaks
Berita Lainnya
Jeniffer Aniston akan buat ulang film klasik hits tahun 1980 "9 to 5"
26 April 2024 14:04 WIB
Empat produk perawatan kulit atau skincare yang dibutuhkan penderita rosacea
23 April 2024 12:15 WIB
Presiden Jokowi resmikan Pelabuhan Wani dan Pantoloan di Kawasan Teluk Palu
27 March 2024 11:38 WIB
Trenggono ungkapkan pemanfaatan pasir laut di 7 lokasi untuk kebutuhan domestik
19 March 2024 13:02 WIB
Uni Eropa alokasikan dana 500 juta euro untuk tingkatkan produksi amunisi
16 March 2024 14:17 WIB
Prabowo Subianto terima ucapan selamat dari Raja Abdullah II Yordania
12 March 2024 14:33 WIB
Kementan pastikan pasokan cabai dalam kondisi aman jelang Ramadhan 1445 H
27 February 2024 15:48 WIB
Bank Indonesia tahan suku bunga acuan BI-Rate tetap 6 persen
21 February 2024 15:19 WIB