Perkuat keamanan digital, BRK Syariah kolaborasi dengan BSSNjadi anggota CSIRT

id Brk, brk riau, brk syariah

Perkuat keamanan digital, BRK Syariah kolaborasi dengan BSSNjadi anggota CSIRT

Proses penyerahan Surat Tanda Registrasi (STR) keanggotaan Tim Tangap Insiden Siber tersebut berlangsung di Ballroom Menara Dang Merdu BRK Syariah, Senin. (ANTARA/HO-BRK)

Jakarta (ANTARA) - PT Bank Riau Kepri Syariah (Perseroda) menerima piagam keanggotaan CSIRT (Computer Security Incident Response Team) dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) yang diserahkan langsung Direktur Keamanan Siber dan Sandi Sektor Keuangan, Perdagangan dan Pariwisata BSSN Dr Edit Prima kepada Direktur Utama BRK Syariah Andi Buchari.

Penyerahan Surat Tanda Registrasi (STR) keanggotaan Tim Tangap Insiden Siber tersebut berlangsung di Ballroom Menara Dang Merdu BRK Syariah, Senin (20/2) dan ditutup dengan pemaparan tentang Cyber Security Challenges in Financial SectorolehSandromedo Christa Nugroho S.ST M.Mhan.

Andi Buchari dalam sambutannya menyampaikan Bank Riau Kepri Syariah yang dahulu namanya Bank Riau Kepri berdiri sejak tahun 1966. Kemudian Agustus 2022 menjadi Bank Riau Kepri Syariah. Sejalan dengan hal itu, sebagai peningkatan layanan kepada nasabah dan banyak sekali inisiatif yang sudah dilakukan, tentunya tidak terlepas dari digitalisasi.

“Pada saat ini BRK Syariah memiliki beberapa program dan produk layanan yang berbasis digital yang sudah sangat lazim kita kenal yaitu QRIS dengan izin yang sudah permanen. Fitur ini untuk memudahkan nasabah melakukan transaksi, karena fiturnya sudah tersedia dalam mobile banking BRK Syariah,” kata Andi Buchari.

Sejalan dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, keamanan siber menjadi isu strategis diberbagai Negara termasuk di Indonesia. Dimana platform siber kini digunakan untuk menopang berbagai layanan terkait langsung dengan seni kehidupan termasuk sektor keuangan yang merupakan sektor kita.

“Kita melihat bahwa saat ini ada hal-hal yang dahulu hanya menjadi sebuah hayalan tapi pada saat ini sudah dipergunakan. Bagaimana mengelola data nasabah, sehingga kita mengetahui secara persis apa kebutuhan produk layanan dari nasabah tanpa harus menawarkan produk yang tidak mereka butuhkan,” sebut Andi Buchari.

Selanjutnya, mewakili Dirjen BSSN Direktur Keamanan Siber dan Sandi Sektor Keuangan, Perdagangan dan Pariwisata BSSN, Bapak Edit Prima menyampaikan bahwa BSSN sangat mendukung dan mengapresiasi BRK Syariah menjadi anggota CSIRT.

“Saat ini BSSN tengah membangun kekuatan siber, salah satunya dengan membentuk Computer Security Incident Response Team (CSIRT) sebagai salah satu pelaksana keamanan siber di Indonesia. CSIRT merupakan organisasi atau tim yang bertanggung jawab untuk menerima, meninjau, dan menanggapi laporan dan aktivitas insiden keamanan siber,” kata Bapak DR Edit Prima.

Pihaknya terus berkolaborasi, bersinergi, dan terus berbagi bersama seluruh stake holder keamanan siber terutama dalam melaksanakan tugas dalam penanggulangan dan pemulihan insiden keamanan siber.

“Sehingga Indonesia memiliki visibilitas yang menyeluruh terhadap insiden siber guna dapat melakukan respon yang lebih cepat, sehingga pemulihan dari insiden siber dapat dilaksanakan secara lebih cepat dan efisien,” ungkapnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Komisaris IndependenRoy Prakoso, Direktur Dana dan Jasa BRK SyariahMA Suharto, Direktur OperasionalSaid Syamsuri, Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Fajar Restu Febriansyah, seluruh Pemimpin Divisi serta sejumlah Pemimpin Bagian di BRK Syariah.