Korlantas libatkan sekitar 100 ribu personel Polri amankan Natal-Tahun Baru

id Berita hari ini, berita riau antara, berita riau terbaru, nataru

Korlantas libatkan sekitar 100 ribu personel Polri amankan Natal-Tahun Baru

Tangkapan layar Kasubdit Audit dan Inspeksi Ditkamsel Korlantas Polri Kombes Pol. Aries Syahbudin dalam acara bertajuk “Kesiapan Infrastruktur dan Protokol Kesehatan Nataru”, disiarkan di kanal YouTube FMB9ID_IKP, dipantau dari Jakarta, Senin (19/12/2022). (ANTARA/Putu Indah Savitri)

Jakarta (ANTARA) - Kasubdit Audit dan Inspeksi Ditkamsel Korlantas Polri Kombes Pol. Aries Syahbudin mengatakan bahwa kurang lebih 100 ribu personel Polri akan terlibat dalam pengamanan pada libur Natal dan Tahun Baru 2023.

"Dalam pelaksanaan pengamanan tahun ini, kami melibatkan kurang lebih hampir 100 ribu personel dari Mabes Polri, Polda, kemudian sampai dengan instansi terkait,” ucap Aries ketika menyampaikan pemaparan dalam acara bertajuk “Kesiapan Infrastruktur dan Protokol Kesehatan Nataru”, disiarkan di kanal YouTube FMB9ID_IKP, dipantau dari Jakarta, Senin.

Aries menjelaskan bahwa operasi pengamanan ini tidak hanya mengedepankan aspek keamanan, keselamatan, dan kelancaran, tetapi juga mengedepankan aspek kesehatan

Sama seperti kegiatan Lebaran 2022, ucap Aries, pihak kepolisian juga menyiapkan posko-posko yang memungkinkan untuk mengadakan vaksin booster bagi masyarakat yang belum melaksanakan vaksin booster.

"Itu salah satu dukungan kami selain aspek pengamanan kelancaran berlalu lintas maupun pengamanan aktivitas masyarakat,” tuturnya.

Berdasarkan penjelasan Aries, antusias masyarakat untuk berlibur sangatlah tinggi. Di sisi lain, tren kasus positif COVID-19 juga sudah mulai turun. Akan tetapi, turunnya tren kasus positif tetap harus diwaspadai oleh masyarakat.

Oleh karena itu, Korlantas tetap menyiapkan berbagai pos pelayanan yang dapat mengadakan vaksinasi booster bagi masyarakat.

Dalam pelaksanaan pengamanan tahun ini, ucap Aries, akan terdapat pos pengamanan maupun pos pelayanan di beberapa titik yang memang diprediksi akan terjadi pengumpulan masyarakat, baik itu di jalur perjalanan maupun di lokasi-lokasi wisata.

"Itu nanti beberapa pos pelayanan bekerja sama dengan Dokkes (Kedokteran dan Kesehatan) Polri atau Polda, kemudian bekerja sama dengan dinas kesehatan pemerintah daerah. Nanti, biasanya, selain untuk mengamankan kegiatan pelaksanaannya, untuk kesehatan juga biasanya menyiapkan sarana dan prasarana untuk pelaksanaan vaksin,” kata Aries.

"Operasi Nataru adalah operasi kemanusiaan, jadi memang ditujukan untuk melayani masyarakat dalam beraktivitas, khususnya menyambut libur Natal dan Tahun baru,” ucap Aries.

Baca juga: Badan Pangan Nasional Indonesia pastikan stok daging sapi aman jelang Natal-Tahun Baru

Baca juga: Badan Pangan Nasional waspadai kenaikan harga beras, cabai, telur jelang Natal dan tahun baru