Yogyakarta (ANTARA) - Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah meluncurkan awan panas guguran hingga sejauh dua kilometer ke arah barat daya pada Sabtu pukul 07.40 WIB.
"Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 60 mm dan durasi 158 detik," kata Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida dalam keterangan tertulis BPPTKG yang diterima di Yogyakarta.
Baca juga: Gunung Merapi luncurkan empat kali awan panas dengan jarak luncur hingga 3 km
Selama periode pengamatan pukul 00.00 sampai 06.00 WIB, Hanik menjelaskan, Gunung Merapi tercatat empat kali meluncurkan guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimal 1.200 meter ke arah barat daya.
Gunung api aktif itu juga terdeteksi mengalami 60 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-55 mm selama 7-113 detik, tiga kali gempa hembusan dengan amplitudo 3-4 mm selama 12-13 detik, satu kali gempa hybrid/fase banyak dengan amplitudo 13 mm selama 7 detik, serta empat kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 35-70 mm selama 8-16 detik.
Baca juga: Awan panas Gunung Merapi meluncur sejauh 3.000 meter ke barat daya
Sebelumnya, Hanik mengatakan bahwa Gunung Merapi saat ini memasuki fase ekstrusi atau fase keluarnya magma dari permukaan gunung.
Gunung Merapi mengalami kenaikan aktivitas seismik sejak April 2021 namun aktivitas seismiknya kemudian menurun pada 6 Agustus 2021. Penurunan aktivitas seismik tersebut menandai dimulainya fase ekstrusi magma.
Hingga saat ini, status aktivitas vulkanik Gunung Merapi berada pada level III atau Siaga.
Baca juga: Gunung Merapi kembali luncurkan awan panas guguran sejauh 1,5 km
Guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan bisa berdampak ke wilayah sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.
Saat terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi diperkirakan dapat menjangkau daerah dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.
Baca juga: Gunung Merapi empat kali luncurkan awan panas sejauh 1.800 meter
Berita Lainnya
Harga emas batangan Antam turun lagi jadi Rp1,310 juta per gram
06 May 2024 10:00 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia Senin dibuka menguat 36,86 poin
06 May 2024 9:56 WIB
Nilai tukar rupiah pada Senin pagi menguat jadi Rp15.985 per dolar AS
06 May 2024 9:53 WIB
Ricky apresiasi perjuangan tim putri Indonesia capai final Piala Uber 2024
04 May 2024 16:30 WIB
ICC: Ancaman terhadap keputusan Mahkamah bisa dianggap sebagai suatu kejahatan
04 May 2024 16:26 WIB
LPEM UI prediksi ekonomi Indonesia tumbuh 5,15 persen pada kuartal I 2024
04 May 2024 15:41 WIB
Mahasiswa pro-Palestina di Univ. Princeton mulai lakukan aksi mogok makan
04 May 2024 15:34 WIB
Food Station pastikan stok beras aman seiring masuknya masa panen di daerah
04 May 2024 15:28 WIB