Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Riau menyiagakan sejumlah alat berat seperti loader dan ekskavator atau mesin pengeruk di daerah perbatasan dengan Sumatera Barat (Sumbar) yakni di XIII Koto Kampar dan Lubuk Jambi untuk mengantisipasi terjadinya longsor yang bisa terjadi.
"Sejumlah alat berat disiagakan di dua daerah perbatasan tersebut, lebih untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya longsor, akibat masih tingginya curah hujan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau Edwar Sanger di Pekanbaru, Selasa.
Menurut Edwar, untuk operasional alat berat itu, BPBD melibatkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) termasuk Dinas Perhubungan Provinsi Riau dan Kabupaten Kampar.
"Upaya menyiagakan alat berat tersebut, sebagai upaya gerak cepat sehingga ketika terjadi bencana longsor, alat berat langsung bekerja membersihkan material tanah dan baru-batu di badan jalan, akibat longsor yang dapat mengganggu arus lalu lintas," katanya.
Upaya ini penting dilakukan, sebagai bentuk antisipasi dan setelah ada longsor alat berat yang telah disiagakan bisa langsung bekerja, dan arus lalu lintas pun cepat dibuka," kata Edwar.
Berita Lainnya
Kepala BPBD Damkar Riau minta daerah waspadai banjir
21 November 2024 20:09 WIB
BPBD DKI sebut genangan banjir rob di Jakarta Utara mulai berangsur turun
16 November 2024 15:25 WIB
BPBD DKI pasang sistem peringatan dini digital di 90 lokasi rawan banjir
12 November 2024 14:44 WIB
Warga Kota Bogor diimbau untuk pangkas pohon tinggi, antisipasi cuaca ekstrem
11 November 2024 16:48 WIB
BPBD Kota Bogor tangani 114 bencana alam selama Oktober 2024
02 November 2024 16:47 WIB
BPBD NTB antisipasi potensi bencana saat pertandingan MotoGP di Sirkuit Mandalika
27 September 2024 14:59 WIB
BPBD Jabar catat 4.483 rumah terdampak gempa bumi Bandung
19 September 2024 10:49 WIB
BPBD Jawa Barat catat 700 rumah rusak terdampak gempa magnitudo 5.0 di Bandung
18 September 2024 15:51 WIB