Jakarta (ANTARA) - Dua karyawan dilaporkan terluka akibat mesin gilingan bakso di Rawamangun, Pulo Gadung, Jakarta Timur, terbakar pada Rabu malam diduga akibat kebocoran gas elpiji .
"Peristiwa ini dilaporkan kepada kami pukul 19.50 WIB melalui call center 112," kata Kepala Seksi Operasional Damkar Jakarta Timur, Gatot Sulaeman di Jakarta.
Baca juga: Australia siap hadapi kebakaran hutan lagi terkait prakiraan ada suhu ekstrem
Tempat usaha gilingan daging untuk bakso seluas 5x5 meter persegi di Jalan Rambutan RT 007/RW 08 Rawamangun itu seluruhnya terbakar.
Dua orang karyawan yang terluka dilarikan menuju Rumah Sakit Persahabatan.
"Korban bernama Hendrik (30) dan Johan (20). Mereka menderita luka bakar ringan saat berusaha memadamkan api," katanya.
Saat itu korban sedang mengganti gas saat menyadari telah terjadi kebocoran gas di dalam ruangan.
"Tungku masih nyala dan api nyambar mereka," katanya.
Sebanyak lima unit armada pompa berikut 22 personel dikerahkan menuju lokasi kejadian.
"Awal pemadaman pukul 20.07 WIB dan berakhir 20.30 WIB," katanya.
Baca juga: Wow, Nilai ganti rugi gugatan karhutla Rp315 triliun
Baca juga: DPR nilai penanganan kebakaran hutan dan lahan di Indonesia masih kurang efektif
Pewarta : Andi Firdaus
Mesin gilingan bakso terbakar di Rawamangun Jakarta, dua orang karyawan terluka
Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur memadamkan api yang membakar ruangan tempat gilingan bakso di Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu malam (25/12/2019). (ANTARA/HO-Damkar Jaktim)
