Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru setakat ini belum menerima kepastian jadwal  pelaksanaan vaksinasi COVID-19 berjenis Sinovac bagi kelompok Lanjut Usia (Lansia) dan pejabat publik. 

"Kami belum menerima  kepastian, kita masih tunggu petunjuk dari pusat,"  kata Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru, Muhammad Noer di Pekanbaru, Rabu.

Muhammad Noer mengatakan,  sebelum ada kepastian dan Petunjuk Teknis (Juknis) dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk vaksinasi bagi lansia dan pejabat publik, Pemko  tidak bisa melakukannya.

"Kami hanya bisa menunggu arahan pusat," katanya.

Ia  mengungkapkan, sebelumnya beredar informasi bahwa  program vaksinasi ini  bakal berlangsung mulai bulan Maret 2021.

Penerimanya  kelompok Lansia dan pejabat publik umumnya adalah mereka yang berusia di atas 60 tahun. Selain itu penerima vaksin juga pejabat publik setempat seperti TNI, Polri, dan Petugas pelayanan publik. 

Jadi sementara Pemko fokus saja dulu pada program vaksinasi bagi kelompok tenaga kesehatan (nakes) hingga tuntas. 

Sebab kini  vaksinasi bagi nakes  kini sudah masuk penyuntikan tahap II. 

"Untuk tahap I nya sudah selesai. Ada 10.711 nakes yang di vaksin. Untuk tahap II sudah 5.830 nakes," tukasnya.


Baca juga: 82 persen nakes Pekanbaru sudah divaksin sisanya tuntas pekan ini

Baca juga: Wako Pekanbaru jadi tokoh lansia pertama terima vaksin Sinovac

 

Pewarta : Vera Lusiana
Editor : Riski Maruto
Copyright © ANTARA 2025