Pekanbaru (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru mencatat realisasi vaksinasi COVID-19 bagi tenaga kesehatan (Nakes) setempat sudah mencapai 82 persen dari total sekitar 12.000 lebih.

"Dari 12.000 tenaga kesehatan  Pekanbaru,  sudah lebih 9. 000 tervaksin atau  82 persen," kata Sekretaris Dinas Kesehatan  Kota Pekanbaru dr. Zaini Rizaldy Saragih di Pekanbaru, Rabu.

Zaini mengatakan, jumlah tenaga kesehatan  Pekanbaru yang sudah mendaftar untuk menerima vaksin berjumlah 11.260 orang dari perkiraan total 14.674 nakes.

Namun setelah dihitung secara manual bertambah sekitar 12.000 lebih tenaga kesehatan.

"Dari 14.674 tenaga kesehatan yang ada di Pekanbaru, ada 4.100 tenaga kesehatan yang tidak bisa menjalankan vaksinasi karena termasuk dalam kategori penyintas COVID-19 dan juga Komorbid atau 14 macam item penyakit," katanya.

Hal ini  akan menjadi perhatian Diskes,  karena memang dengan jumlah 4.000 lebih ini juga menimbulkan tanda tanya.

"Kemarin kami sudah memerintahkan anggota untuk meminta data rincian Komorbid di masing-masing fasilitas kesehatan yang ada berdasarkan kategori dokter dan perawat," ungkapnya.

Sehingga Diskes  Pekanbaru menargetkan  akhir  Februari  2021 akan menuntaskan vaksinasi  seluruh tenaga kesehatan, baik  yang ada di fasilitas pemerintah maupun swasta.

 "Lebih kurang 1.100 tenaga kesehatan yang belum menjalani vaksin, alasan macam-macam. Ada yang terkendala kesehatan dan lainnya, target kami satu  sampai  dua  hari ini 1.100 tenaga kesehatan yang belum divaksin selesai menjalani vaksinasi," tukasnya.

Baca juga: Wakil Presiden Ma'ruf Amin disuntik vaksin COVID-19 Sinovac
Baca juga: BPOM keluarkan izin guna darurat vaksin COVID-19 produksi oleh Bio Farma
Baca juga: Bio Farma jalin kerja sama dengan perbankan terkait stok vaksin COVID-19

Pewarta : Vera Lusiana
Editor : Febrianto Budi Anggoro
Copyright © ANTARA 2025