Gianini Sonnevil
Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kepengurusan KONI Riau periode 2018-2022 dilantik awal Februari 2018 memprioritaskan pemantapan prestasi atlet pada 54 cabang olahraga sebagai program kerja terdekat.
"Pengurus KONI akan menyusun rencana kerja selama lima tahun kedepan dalam meningkatkan prestasi serta regenerasi atlet," kata Ketua Umum KONI Riau Emrizal Pakis di Pekanbaru, Senin.
Untuk peningkatan prestasi pada 2018 ini, atlet akan dilatih intensif sesuai dengan level dan spesifikasinya. Jika perlu, Koni akan mendatangkan pelatih dari luar atau mengirim atlet tersebut berlatih di luar Riau.
Tidak hanya itu, atlet juga diberikan dana pembinaan sebagai apresiasi atas kerja keras mereka mengharumkan nama Riau di iven nasional dan internasional. Atlet yang memiliki prestasi nasional diberikan bantuan dibawah Rp5 juta perbulan sementara yang berprestasi di iven internasional diberikan diatas Rp5 juta perbulan.
Mantan Asisten II Sekprov Riau itu mengungkapkan dana ini dapat digunakan untuk membeli suplemen, biaya sekolah atau hal hal yang menunjang prestasi mereka baik di sekolah maupun di lapangan.
Salah satu bentuk komitmen KONI ialah mengevaluasi prestasi dan latihan para atlet secara rutin. Atlet yang mampu mempertahankan dan meningkatkan prestasi akan diberikan appresiasi lebih, sementara yang tidak berhasil, akan dikenai sanksi seperti penarikan uang pembinaan.
Ia juga mengungkapkan bahwa atlet binaan KONI merupakan atlet yang telah teruji dalam iven nasional baik diajang multi iven maupun kompetisi percabang olah raga.
Untuk regenerasi atlet menurut Emrizal dilakukan dengan cara pemantauan pada kegiatan multi iven seperti Pekan Olahraga Pelajar ke IX yang diadakan di Kabupaten Kampar pada 2017.
Pihak KONI berharap dengan pemberian penghargaan dan pembinaan yang intensif dapat mendongkrak semangat dan melejitkan prestasi atlet-atlet Riau.
***4***
Ini Program KONI Riau untuk Pemantapan Prestasi Atlet
