Disparekraf: Hotel-Restoran Riau Agar Urus Sertifikat Halal

id disparekraf hotel-restoran, riau agar, urus sertifikat halal

Disparekraf: Hotel-Restoran Riau Agar Urus Sertifikat Halal

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Riau mengimbau kepada pengusaha di bidang katering, restoran, dan hotel agar mengurus sertifikat halal ke Lembaga Kajian Pangan, Obat-Obatan, Kosmetika Majelis Ulama Indonesia provinsi setempat.

"Riau sudah ditetapkan jadi salah satu tujuan wisata Syariah. Implementasinya semua makanan harus halal. Jadi kepada dunia usaha katering, restoran, hotel mengurus restoran izin label atau kode batang halal ke LPPOM MUI Riau," kata Kepala Disparekraf Riau, Fahmizal Usman di Pekanbaru, Sabtu.

Dia mengatakan sudah meminta MUI untuk menyediakan tempat untuk pengurusan itu. Namun, jika MUI kesulitan dia juga telah berkoordinasi dengan Badan Pelayanan dan Perizinan Terpadu (BP2T) untuk pengurusan sertifikat halal bagi dunia-dunia usaha tersebut.

Dalam proses pengurusan sertifikat halal ini ditargetkan dalam beberapa tahun semua katering, hotel dan restoran di Riau sudah punya sertifikat halal. Untuk hotel, kata dia, kalau perlu sampai ke dapur-dapurnya punya sertifikasi halal.

"Karena bisa saja hotel masak makanan non islam, meski tidak makan itu tapi kualinya bagi yang Islam agak susah. Yang non islam kan tak masalah makanan halal, jadi lebih baik dihalalkan saja," ujarnya.

Menurutnya, Riau sebagai wisata Syariah sekarang sudah nampak melalui wanitanya yang banyak menggunakan jilbab. Kini tinggal label halal untuk makanan, jika perlu, lanjut dia, sampai pedagang gerobak pun kalau bisa juga punya label halal.

Kemudian dalam hal pariwisata, Riau juga merupakan salah satu tujuan wisata Meeting, Inentive, Convention, and Exhibition (MICE) dalam hal ini Kota Pekanbaru. Hal itu, kata Fahmi, karena semua hotel sudah punya Ball Room yang besar dan bagus bagus.

"Jadi ini juga harus kita promosikan. Ayo bikin konvensi misalnya asosiasi ASEAN, itu bisa dilakukan di Pekanbaru," ulasnya.