Bengkalis usung konsep pesisir dalam MTQ ke-43 tingkat Provinsi Riau

id pemkab Bengkalis,bupati Bengkalis,MTQ ke-43 Riau,kabupaten bengkalis

Bengkalis usung konsep pesisir dalam MTQ ke-43 tingkat Provinsi Riau

Gubernur Riau Abdul Wahid bersama Bupati Bengkalis Kasmarni dan kepala daerah lainnya membuka MTQ ke-43 tingkat Provinsi Riau yang mengusung nuansa kawasan pesisir. (ANTARA/HO-Diskomonfotik)

Bengkalis (ANTARA) - Kabupaten Bengkalis resmi menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-43 tingkat Provinsi Riau tahun 1447 Hijriah/2025 Masehi. Perhelatan akbar bernuansa religius ini dibuka secara meriah di Lapangan Pasir Andam Dewi, Sabtu malam, (28/6), dengan konsep inovatif yang mengusung nuansa “Kawasan Pesisir”.

Konsep tersebut diwujudkan melalui astaka utama yang berdiri megah di tepian pantai Selat Bengkalis. Pemerintah Kabupaten Bengkalis sengaja mengusung konsep ini untuk memberikan pengalaman baru sekaligus memperkenalkan kekayaan alam serta potensi kemaritiman daerah yang berada di tepian Selat Melaka itu kepada masyarakat luas.

Bupati Bengkalis Kasmarni, dalam sambutan pembukaan, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas kepercayaan yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Riau kepada Kabupaten Bengkalis sebagai tuan rumah. Ia menyebut kesempatan ini sebagai kehormatan besar bagi masyarakat Negeri Junjungan.

“Alhamdulillah, ini adalah sebuah kehormatan bagi kami masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, bisa kembali dipercaya menjadi tuan rumah MTQ tingkat Provinsi setelah lebih dari 13 tahun yang lalu,” ungkap Bupati Kasmarni dengan penuh haru.

Bupati yang juga bergelar Datuk Sri Setia Amanah Negeri ini menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Bengkalis untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh peserta, official, dan tamu undangan yang datang dari seluruh kabupaten/kota di Riau selama MTQ berlangsung.

MTQ ke-43 ini mengangkat tema “Internalisasi Nilai-Nilai Al-Qur’an Menuju Riau Berbudaya, Agamis dan Maju.” Bupati Kasmarni berharap momentum ini mampu meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap Al-Qur’an serta mendorong pengamalan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari.

“Kami optimis, jika seluruh elemen masyarakat mampu menginternalisasikan nilai-nilai Al-Qur’an, maka negeri ini akan semakin bermarwah, maju, dan sejahtera,” ujarnya optimis.

Lebih dari sisi keagamaan, Bupati juga menyoroti dampak positif pelaksanaan MTQ terhadap ekonomi lokal. Ia menyebut geliat UMKM meningkat, hunian penginapan penuh, dan produk lokal ikut terangkat. MTQ, menurutnya, bukan hanya membawa berkah spiritual, tapi juga berkah ekonomi bagi masyarakat.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Kanjeng Mas Tumenggung Kasmarni Purbaningtiyas mengajak para tamu untuk menikmati pesona wisata, kuliner, dan kerajinan khas Bengkalis. Ia menegaskan kesiapan daerahnya untuk menjadi tuan rumah terbaik dan bagian penting dari perjalanan Riau yang religius, berbudaya, dan maju.

Sebagai penanda resmi dimulainya MTQ ke-43 ini, Gubernur Riau bersama jajaran dan disaksikan ribuan masyarakat menekan tombol layar sentuh digital yang menampilkan ayat-ayat suci Al-Qur’an. MTQ akan berlangsung selama sepekan, hingga 5 Juli 2025, dengan menghadirkan kompetisi dari para Qari dan Qari’ah terbaik se-Provinsi Riau.

Pewarta :
Editor: Afut Syafril Nursyirwan
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.