Bangkinang Kota (ANTARA) - Dinas Perdagangan Koperasi dan UMK Kabupaten Kampar menggelar pelatihan teknik olahan makanan untuk 24 peserta UMKM selama tiga hari di Bangkinang Baru sejak Senin (4/11).
“Pemerintah Kabupaten Kampar melalui Dinas Perdagangan Koperasi dan UMK sangat mengapresiasi kepada segenap peserta pelatihan, karena dapat menghadiri acara ini dengan semangat dan dapat meluangkan waktu dan pikirannya untuk mengikuti acara ini sampai selesai,” kata Kepala Disdagkop dan UMK Kampar Dendi Zulhairi saat membuka acara.
Ia menyebutkankegiatan ini dilakukan dalam rangka Program Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) dengan harapan semua peserta dapat paham arti penting pelatihan ini untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang keterampilan teknis olahan makanan.
“Kami melihat bahwa pelatihan ini merupakan salah satu langkah strategis kita bersama dalam meningkatkan perekonomian masyarakat dalam rangka mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Kampar karena memiliki nilai ekonomis bagi masyarakat," kata dia.
Pelatihan ini memberikan keterampilan dalam usaha olahan makanan khususnya bagaimana cara membuat bakso ikan dan bakso ayam. Maka peserta diharapkan bisa membuka peluang usaha bagi masyarakat hingga dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga
Dalam acara itu peserta diberikan materi untuk meningkatkan SDM pelaku usaha, melakukan pendampingan dan fasilitasi perizinan berusaha dan sertifikasi produk serta fasilitasi jaringan kemitraan untuk pemasaran dan promosi serta permodalan usaha.
“Dengan memberikan bimbingan dan pengetahuan kepada pelaku UMK dapat menggerakkan UMK menjadi kekuatan ekonomi rakyat, berkontribusi dalam pembangunan dan dapat mensejahterakan masyarakat sebagai bentuk komitmen pemda Kampar,” terangnya.
Disdagkop telah mengalokasikan anggaran pada APBD Kampar 2024 untuk peningkatan sumber daya manusia dan keterampilan berusaha dari pelaku UMK agar produk yang dihasilkan berkualitas dan bisa bersaing di pasaran, sehingga mampu menjadiprodukunggulandaerah Kabupaten Kampar.
Sementara itu, Kepala Bidang Usaha Mikro KecilReni Sri Anggraini sebagai Ketua Panitia Pelaksana menyebutkan bahwa tujuan kegiatan itu untuk memberdayakan masyarakat agar dapat mandiri secara ekonomi. mengembangkan keterampilan olahan makanan bakso ikan dan ayam sebagai salah satu sumber penghasilan serta meningkatkan inovasi dan kreatifitas pelaku UMK dalam mengembangkan usaha.
Kegiatan yang mengusungtema Pelatihan Keterampilan Teknis Olahan Makanan ini dapat terlaksana dari Dana Alokasi Khusus (DAK Nonfisik) 2024 PK2UMK Disdagkop Kampar untuk peningkatan pemahaman dan pengetahuan usaha mikro serta kapasitas dan kompetensi SDM Usaha Mikrodan.
Hadir disana Kepala Bidang Perdagangan dan PasarAlfian, Plt. Kepala PLUT KUMKM Indah Oktatiefi, Staf Bidang UMK, konsultan, panitia dan para peserta pelatihan keterampilan teknis.
Para peserta diberi pengetahuan dan keterampilan langsung oleh Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMK KamparDendi Zulhairi, Nani Widiawati dari Graha Pratama Fish, Jabatan FungsionalDisdagkop Kampar Dedi Irawan dan Konsultan PLUT KUMKM Kampar. (AdV)
