Peminat beras murah di Pekanbaru menurun

id beras murah,beras SPHP,beras SPHP Pekanbaru

Peminat beras murah di Pekanbaru menurun

Pedagang beras di Pasar Cik Puan Pekanbaru. (ANTARA/Indah PS)

Walaupun berasnya cantik kalau nasinya tidak bagus dan lengket orang tidak mau beli,
Pekanbaru (ANTARA) - Konsumen Beras Stabilitas Pangan dan Harga Pangan (SPHP) atau beras murah di Pasar Cik Puan Pekanbaru mengalami penurunan meskipun harga beras Belida dan beras Anak Daro masih naik.

Pedagang beras di Pasar Cik Puan Pekanbaru, Dasril mengungkapkan, persediaan beras SPHP banyak tetapi pembelinya berkurang disebabkankualitas beras (SPHP) sudah tidak bagus.

"Peminatnya sekarang berkurang, kalau dulu berasnya bagus sekarang sudah tidak. Orang Pekanbaru rata-rata seleranya ya selera orang Sumbar. Walaupun berasnya cantik kalau nasinya tidak bagus dan lengket orang tidak mau beli," ungkapnya, Selasa.

Dasril mengatakan meskipun harga beras masih naik seperti beras Belida Rp15.500 per kg, beras Anak Daro Rp17.000 per kg namun konsumen lebih memilih membeli beras tersebut.

Untuk harga beras SPHP Rp11.500 per kg atau Rp57.500 per karung isi 5 kg. Harga beras SPHP diatur oleh Badan Pangan Nasional melalui Peraturan Badan Pangan Nasional No.7 Tahun 2023.

Kata Dasril, sepinya Pasar Cik Puan dan berkurangnya pembeli beras SPHP sangat berpengaruh terhadap pemasukannya saat ini.

"Kalau keadaan seperti sekarang pasar sepi dan kualitas beras SPHP tidak bagus sehingga membuat penjualan beras SPHP tidak lancar," katanya.

Hal senandadiungkapkan pembeli beras SPHPlainnya, Anggi. Ia mengatakan dari segi warna, beras ini kuning dan menghitam. Nasinya pun lembek.

"Berasnya saat dimasak lembek, jadi harus pintar masaknya apalagi bagi mereka yang tidak biasa masak beras ini bisa jadi bubur," katanya.