Pengangguran terbuka di Riau turun 3.460 orang

id Disnakertrans Riau

Pengangguran terbuka di Riau turun 3.460 orang

Suasana kegiatan pencari kerja di Riau, (ANTARA/dok)

Pekanbaru (ANTARA) - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Riau mencatat angka pengangguran terbuka di provinsi itu tahun 2023 terjadi penurunan 3.460 orang dari semula 138.510 orang tahun 2022 menjadi 135.050 orang.

"Kendati jumlah pengangguran terbuka Riau alami penurunan namun ada beberapa faktor penyebab masih ada pengangguran terbuka di Riau yakni kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) masih rendah, sistem pendidikan yang belum saling bertautan atau masih berorientasi pada hasil dan belum berorientasi pada pekerjaan," kata Kepala Disnakertrans Riau Imron Rosyadi di Pekanbaru, Minggu kemarin.

Pengangguran terbuka masih banyak di Riau lebih akibat kesempatan kerja masih minim dengan ketersediaan pekerja dengan lapangan kerja, serta kurang keterampilan menjadi usahawan.

Upaya mengurangi angka pengangguran terbuka terus dilakukan melalui pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK), pelatihan kerja melalui kerja sama, pemagangan dalam negeri, pemagangan luar negeri dan pelatihan kewirausahaan.

"Kami juga melakukan pengendalian penggunaan tenaga kerja asing di Riau dan lebih banyak memberikan kesempatan kerja kepada tenaga kerja lokal," katanya.

Baru-baru ini katanya lagi Disnakertrans Riau juga membuka Riau Job Fair 2023 dan aebanyak 12.605 pencari kerja yang tercatat sudah memasukkan lamaran. Tahun 2023 ada 70 perusahaan yang berpartisipasi membuka lowongan pekerjaan untuk penerimaan 2.200 tenaga kerja lebih.

Selama tiga hari berlangsung Riau Job Fair itu, katanya lagi tercatat 12.605 pencari kerja yang melamar.

Disnakertrans Riau juga menyediakan aplikasi Pusat Informasi Ketenagakerjaan Industri Riau (PIKIR). Dengan aplikasi ini, para pencari kerja juga dapat mengakses aplikasi tersebut untuk mencari informasi lowongan pekerjaan.

"Selain pencari kerja, perusahaan juga bisa mengakses aplikasi untuk memasukkan informasi lowongan kerja. Namun pencari kerja dan perusahaan harus membuat akun terlebih dahulu. Melalui aplikasi juga bisa dimulai seleksi awal seperti seleksi administrasi," demikian Imron.