Jakarta (ANTARA) - Memiliki kuku yang indah dan terawat adalah dambaan semua orang terlebih para wanita, namun setiap orang memiliki kondisi kuku yang berbeda-beda, yang bisa mengakibatkan kuku rapuh atau lemah.
Dikutip dari Makeup.com Selasa, ahli manikur Rita Remark mengatakan kuku yang lemah kadang-kadang bisa disebabkan oleh genetika. Selain itu, kuku rapuh juga dapat disebabkan oleh kerusakan permukaan, seperti pengaplikasian atau penghilangan gel dan akrilik yang tidak tepat, usia, kesehatan yang buruk, atau pengobatan yang kuat.
Penyebab lainnya paling umum dari kuku rapuh adalah kurangnya hidrasi, baik secara internal maupun eksternal.
ANTARA merangkum beberapa cara untuk memperkuat kuku agar tidak mudah rapuh dan tetap sehat. Salah satunya dengan mengikir kuku secara benar dan satu arah. Kikir dengan bentuk alami kutikula Anda saat mengikir ujung kuku Anda.
Selanjutnya gunakan semir penguat kuku. Gunakan perawatan ini untuk memberikan nutrisi pada kuku dan memberi kesan kilau alami. Jika Anda tidak dapat berpisah dengan warna cat kuku favorit Anda, pastikan untuk menggunakan lapisan dasar yang lebih kuat.
Jangan lepas cat kuku dengan cara yang tidak tepat karena dapat merusak kuku alami Anda. Gunakan juga minyak kutikula setiap hari untuk memperkuat kuku dan melembabkan kuku.
Ahli juga merekomendasikan untuk membatasi paparan terhadap aseton dan bahan kimia lainnya seperti gel, bubuk, akrilik, dan produk kimia pembersih rumah. Batasi juga penggunaan pembersih tangan berbasis alkohol karena akan mengeringkan kulit sekitar kuku.
Selain itu, gunakan juga krim tangan untuk membantu menjaga tangan dan bantalan kuku tetap lembut dan lembab. Tinjau pula asupan gizi dan hidrasi untuk memperkuat kuku dan hindari paparan air panas terlalu sering.
Di samping itu semua, penting juga membiarkannya dalam keadaan alami dari waktu ke waktu. Kuku juga menjadi rapuh karena terus-menerus memakai cat akrilik, gel atau bahkan cat kuku biasa, merusak kekuatan dan kesehatan kuku.
Baca juga: Waduh, 12 sapi bantuan Baznas Siak terjangkit penyakit mulut dan kuku
Berita Lainnya
Airlangga: Pemerintah akan dorong fasilitas GSP dari Amerika Serikat
30 November 2024 16:54 WIB
Menag Nasaruddin Umar tegaskan upaya meningkatkan kesejahteraan guru terus dilakukan
30 November 2024 16:36 WIB
Pengamat: Kenaikan upah minimum akan berikan efek surplus ke dunia usaha
30 November 2024 16:30 WIB
Indonesia komitmen perkuat kerja sama strategis dengan negara-negara MSG
30 November 2024 16:20 WIB
Kemenkes ajak warga berperan aktif untuk mengeliminasi HIV/AIDS di Indonesia
30 November 2024 15:56 WIB
Waka Komisi I DPR RI akan perjuangkan anggaran TNI untuk wujudkan Astacita
30 November 2024 15:25 WIB
Presiden Mesir serukan hidupkan kembali solusi dua negara Palestina-Israel
30 November 2024 15:06 WIB
Pemuda Pancasila siap menangkan pasangan RIDO di putaran kedua Pilkada Jakarta
30 November 2024 14:58 WIB