Baru 38,6 persen warga Pekanbaru divaksin penguat I

id Booster,Baru, 38,6 persen ,warga ,Pekanbaru ,divaksin ,penguat I

Baru 38,6 persen warga Pekanbaru divaksin penguat I

Petugas menyiapkan vaksin COVID-19 penguat (booster) kedua. (ANTARA FOTO/Yudi)

Pekanbaru (ANTARA) - Data Dinas Kesehatan (Diskes) Pekanbaru mencatat hingga kini baru 38,6 persen warganya divaksinasi penguat atau booster I dari target 748.096 orang.

"Jumlah yang masih sangat minim dibandingkan capaian vaksinasi COVID-19 I dan II yang melebihi 100 persen," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru, Zaini Rizaldy di Pekanbaru, Selasa.

Zaini mengatakan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru terus mendorong masyarakatnya divaksin penguat atau booster I dan II, guna meningkatkan imun tubuh terhadap berbagai varian COVID-19 yang terus alami mutasi baru.

"Data kami mencatat sampai kini capaian booster I masih rendah baru 38,6 persen dan vaksin booster II hanya 2,17 persen," ungkapnya.

Ia mengatakan, capaian ini masih rendah, sehingga perlu ada upaya dan dorongan.

"Banyak masyarakat masih enggan untuk memperoleh vaksin booster I maupun vaksin booster II," katanya.

Sebut dia, bahkan ada juga masyarakat yang belum mendapat vaksin dosis kedua.

"Jangankan booster, masih ada masyarakat yang belum mendapat suntikan vaksin dosis lengkap," terangnya.

Karena itu kini Pemko Pekanbaru kembali mengajak dan membuka kemudahan masyarakat untuk vaksin, lewat penyediaan obat suntik pada tiap Puskemas.

"Sekarang layanan vaksin booster tidak hanya di mal vaksinasi saja, tetapi semua puskesmas yang ada di Pekanbaru, silahkan datang kapan saja," katanya.

Dirinya menilai, layanan vaksin booster

sebenarnya sudah bisa diberikan di puskesmas, sebagai upaya percepatan vaksinasi di kalangan masyarakat.

"Kami sudah memberi instruksi kepada puskesmas agar membuka layanan vaksin booster. Hal tersebut sesuai dengan instruksi dari Kementerian," pungkasnya.