Jakarta (ANTARA) - Tim SAR Gabungan mengevakuasi KM Rahmat Boleng yang mengalami mati mesin di Perairan Kuma Resort, Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT).
"KM Mahkota Pertiwi yang berada di sekitar KM Rahmat Boleng menarik kapal tersebut kembali ke Lewoleba dengan tetap dilakukan pengawalan penarikan oleh Tim Rescue Unit Siaga SAR Lembata," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere sekaligus koordinator misi SAR, Lalu Wahyu Efendi ketika dihubungi dari Labuan Bajo, Sabtu.
KM Rahmat Boleng merupakan jenis kapal kayu yang memuat 43 penumpang dari Lewoleba, Lembata dan mengalami mati mesin pada pukul 10.00 Wita.
Setelah mendapatkan informasi terkait mati mesin kapal tersebut, Tim Rescue Unit Siaga SAR Lembata mengerahkan RIB 500 PK Unit Siaga SAR Lembata ke lokasi kejadian pada pukul 11.25 Wita.
Koordinator Unit Siaga SAR Lembata Yohanes Lake ketika dihubungi dari Labuan Bajo membenarkan kejadian tersebut.
Dia mengatakan upaya evakuasi dilakukan oleh Tim SAR Gabungan yang terdiri atas Unit Siaga SAR Lembata, Polairud Polres Lembata, dan KPPP Laut Lembata. "Kapal sudah tiba di Pelabuhan Lewoleba. Penumpang aman semua," ucap Lake.
Baca juga: Tim SAR lakukan evakuasi 12 kru Kapal Cahaya Harapan Hati di perairan Semarang
Baca juga: KPLP kerahkan dua kapal patroli untuk evakuasi tanker Djibouti yang kandas
Berita Lainnya
Kegiatan sederhana berbasis alam dapat meningkatkan kesehatan mental siswa
07 May 2024 12:43 WIB
Pendapatan "Box office" China lampaui 1,5 miliar yuan saat liburan Hari Buruh
07 May 2024 12:33 WIB
Para debutan bisa petik pengalaman berharga di Piala Thomas dan Uber
07 May 2024 12:14 WIB
Kemendagri nilai gerakan menanam dapat menekan laju inflasi di daerah
07 May 2024 10:41 WIB
PBB kecam perintah Israel untuk pindahkan warga Palestina dari Rafah
07 May 2024 10:18 WIB
PDI Perjuangan masih cermati peluang Anies Baswedan dan Ahok di Pilkada 2024
07 May 2024 10:11 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia Selasa dibuka menguat 0,95 poin
07 May 2024 10:07 WIB