Mukomuko sediakan seragam sekolah gratis bagi pelajar SD dan SMP

id Mukomuko,disdikbud,bengkulu,seragam sekolah

Mukomuko sediakan seragam sekolah gratis bagi pelajar SD dan SMP

Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu Arni Gusnita. FOTOANTARA/Ferri.

"Anggaran untuk kegiatan pengadaan seragam sekolah bagi pelajar SD dan SMP di daerah ini sebesar Rp2,5 miliar yang bersumber dari APBD 2022," katanya.
Mukomuko, Bengkulu (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, akan menyediakan seragam sekolah gratis bagi pelajar tingkat sekolah dasar dan sekolah menengah pertama di daerah ini.

"Anggaran untuk kegiatan pengadaan seragam sekolah bagi pelajar SD dan SMP di daerah ini sebesar Rp2,5 miliar yang bersumber dari APBD 2022," kata Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko Arni Gusnita di Mukomuko, Kamis.

Ia menyebutkan dari anggaran sebesar Rp2,5 miliar tersebut untuk pengadaan sebanyak 5.870 paket seragam sekolah bagi pelajar SD dan SMP yang tersebar di 15 Kecaamatan di daerah ini.

Dari sebanyak 5.870 paket seragam sekolah tersebut untuk sebanyak 2.438 orang siswa SMP dan 3.432 siswa SMP.

Namun instansinya mengusulkan perubahan kegiatan pengadaan seragam sekolah dari paket menjadi stel karena pengertian paket itu lengkap mulai dari baju, celana, topi, dan sepatu, sedangkan pengertian stel hanya baju dan celana atau baju dan rok.

Pihaknya telah membahas tentang perubahan kegiatan ini di sekretariat daerah ini setempat, selanjutnya diusulkan pergeseran anggaran untuk kegiatan ini di bulan Februari 2022.

"Kalau sudah ada pergeseran anggaran kegiatan ini, otomatis anggaran pengadaan seragam sekolah untuk setiap pelajar berkurang tetapi jumlah penerima bantuan ini bertambah," katanya.

Terkait dengan pelajar yang menerima bantuan seragam sekolah gratis ini, ia mengatakan, pihaknya masih menunggu petunjuk teknis dari kepala daerah setempat.

Termasuk dengan pendataan pelajar SD dan SMP yang menerima bantuan seragam sekolah ini, katanya, tergantung dengan MKKS, tetapi akan dirapatkan terlebih dahulu.

"Saat ini kami belum tahu apakah penerima seragam sekolah gratis ini siswa tergolong ekonomi miskin saja atau siswa baru di sekolah dasar dan sekolah menengah pertama di daerah ini," ujarnya.

Program seragam sekolah gratis untuk pelajar SD dan SMP di daerah ini merupakan tindak lanjut dari visi dan misi bupati setempat, demikianArni Gusnita .