Jakarta (ANTARA) - Organisasi Riset (OR) Penerbangan dan Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menargetkan peluncuran satelit Lapan A-4 pada 2022.
"Pembangunan satelit Lapan A-4 sedang tahap penyelesaian dan pengujian komponen-komponen," kata Kepala OR Penerbangan dan Antariksa BRIN, Erna Sri Adiningsih saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.
Target peluncuran satelit Lapan A-4 kembali bergeser ke 2022 karena pandemi COVID-19, setelah sebelumnya digeser ke 2021.
Baca juga: Lapan ajak masyarakat lestarikan langit gelap dengan mematikan lampu sejenak
Satelit Lapan A-4 dapat melakukan pemantauan, mulai dari pemantauan bumi baik sumber daya alam maupun kondisi lingkungan hingga analisis bencana dan pencurian ikan.
Satelit tersebut berfungsi untuk penginderaan jauh, termasuk pemantauan kapal dengan sistem identifikasi otomatis (Automatic Identification System).
Lapan A-4 diarahkan untuk pemantauan maritim, kapal dan sumber daya alam, sehingga dilakukan peningkatan kualitas kamera.
Baca juga: Lapan sedang evaluasi penampakan benda bercahaya di langit Kota Bandung
Erna mengatakan pada 2021, salah satu target utama OR Penerbangan dan Antariksa BRIN adalah menyelesaikan pembangunan satelit Lapan A-4 untuk dapat diluncurkan pada 2022.
Namun, katanya, target jadwal peluncuran tersebut masih perlu dibahas dengan pihak peluncur.
Ia menuturkan pandemi COVID-19 sejak 2020 menjadi kendala signifikan dalam pencapaian target OR Penerbangan dan Antariksa BRIN pada 2021, sehingga kemungkinan akan ada pergeseran waktu dari target yang direncanakan.
Baca juga: Lapan: Dentuman di langit Bali diduga berasal dari meteor jatuh
Pandemi COVID-19 menjadi kendala signifikan karena kebijakan pembatasan pegawai untuk bekerja di kantor atau di laboratorium.
Sementara lingkup tugas OR Penerbangan dan Antariksa BRIN tidak termasuk dalam kategori sektor esensial yang diperbolehkan aktivitas fisik atau tatap muka dalam kegiatannya.
Sebagai akibatnya, kegiatan-kegiatan yang memerlukan kerja di kantor dan di laboratorium atau di fasilitas riset harus dibatasi atau ditunda.
Baca juga: Lapan: Saksikan Komet Neowise melintas pada jarak terdekat ke Bumi pada 23 Juli
Berita Lainnya
BRK Syariah ikut dukung kemajuan industri halal di Riau
07 October 2024 17:08 WIB
Kementerian Lingkungan Hidup minta produsen bantu tangani potensi peningkatan sampah plastik
07 October 2024 17:04 WIB
Menteri Agraria dan Tata Ruang AHY selesaikan ujian terbuka program doktoral di Unair
07 October 2024 16:42 WIB
Mendagri Tito Karnavian apresiasi capaian inflasi 1,84 persen di September 2024
07 October 2024 16:33 WIB
Jumlah penumpang di Bandara Lombok mencapai 1,79 Juta
07 October 2024 16:16 WIB
PLN Electric Run banyak diapresiasi, Begini kata para juara
07 October 2024 16:11 WIB
Pemerintah luncurkan Indonesia Digital Islamic Economy Report 2023/2024
07 October 2024 16:02 WIB
Kemendag momentum Pilkada dan Nataru diharapkan tingkatkan daya beli masyarakat
07 October 2024 15:04 WIB