Tembilahan (ANTARA) - Polres Indragiri Hilir menerjunkan ratusan personil gabungan yang terdiri dari Polri, TNI dan Satpol PP untuk pengamanan unjuk rasa penolakan Rencana Undang-UndangCipta Kerja (OmnibusLaw)
"Jumlah personil pengamanan 270 dengan rincian Polres Inhil 210 personil, Kodim 0314/Inhil 30 personil dan Satpol PP 30 personil," kata Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan, Minggu malam.
Dian menuturkan bahwa akan ada aksi pada Senin (12/10) dimana massa akan bergerak ke Kantor DPRD Inhil di Jalan Soebrantas, Tembilahan.
Dian juga mengajak agar masyarakat untuk menghindari lokasi yang menjadi kegiatan untuk rasa.
Selain masyarakat, Dian juga mengimbau mahasiswa dan masyarakat semuanya jika dalam hal ini Polri merupakan teman bahkan sahabat semuanya.
"Demikian Polri bertugas melakukan pengamanan agar aksi unjuk rasa dapat berjalan aman dan tertib. Sehingga tidak mengganggu aktifitas masyarakat lainnya," ujarnya lagi.
AKBP Dian Setyawan yang belum lama menjabat Kapolres Inhil ini tak lupa mengingatkan massa unjuk rasa untuk tetap mempedomani UU No 9 tahun 1998.
"Mari kita jaga situasi Kamtibmas di Kabupaten kita tercinta ini agar tetap aman dan kondusif,"sebutnya.
Massa unjuk rasa juga diminta menjaga dan menghormati keamanan dan ketertiban umum dan tetap menjaga keutuhan persatuan dan kesatuan bangsa seperti yang sudah diatur dalam undang-undang.
Berita Lainnya
Pasutri di Inhil dibegal saat hendak ke pasar
04 November 2023 13:25 WIB
Berikut daftar nama penumpang meninggal insiden terbaliknya Evelyn Calisca
28 April 2023 12:07 WIB
Tragedi Evelyn Calisca - Pemkab Inhil dirikan posko, sembilan korban masih dicari
28 April 2023 10:51 WIB
Korban kecelakaan Evelyn Calisca jadi 12 orang, polisi masih mencari
27 April 2023 19:48 WIB
Kecelakaan Kapal Evelyn Calisca 01 di Inhil, lima orang tewas
27 April 2023 18:24 WIB
Speedboat rute Tembilahan-Tanjung Pinang terbalik di perairan Kateman
27 April 2023 15:22 WIB
Dua perampok di Inhil tewas ditembak
11 March 2023 18:22 WIB
Polisi ungkap penyebab tewasnya Aulia Sabarudin di perairan Kateman
13 December 2022 17:36 WIB