FBI akan bantu penyelidikan penyebab ledakan Beirut

id Berita hari ini, berita riau terbaru , berita riau antara, Beirut

FBI akan bantu penyelidikan penyebab ledakan Beirut

Pemandangan gedung-gedung yang hancur akibat ledakan dahsyat yang terjadi di kawasan pelabuhan Beirut, Lebanon, Kamis (13/8/2020). Gambar diambil menggunakan 'drone' . (ANTARA FOTO/REUTERS/Bader Helal/NZ/djo)

Washington (ANTARA) - Biro Investigasi Federal (FBI) Amerika Serikat pada Jumat (14/8) memastikan bahwa pihaknya akan membantu otoritas di Lebanon untuk menyelidiki penyebab ledakan dahsyat 4 Agustus, yang meluluhlantakkan Beirut dan menewaskan 172 orang.

"Atas permintaan Pemerintah Lebanon, FBI bersedia memberikan bantuan penyelidikan kepada mitra kami Lebanon dalam penyelidikan mereka terkait ledakan di Pelabuhan Beirut 4 Agustus," kata markas besar FBI melalui pernyataan kepada Reuters.

Baca juga: Pasca ledakan, Beirut rusuh dan dua menteri Lebanon nyatakan mundur

"Karena ini bukan penyelidikan FBI, maka FBI tidak akan menambahkan pernyataan untuk saat ini. Pertanyaan lebih lanjut akan diarahkan langsung ke otoritas Lebanon sebagai penyidik utama," tambahnya.

Seorang pejabat penegak hukum mengatakan FBI tidak dapat memberi penjelasan secara spesifik tentang bantuan yang mereka tawarkan dan apakah agen FBI sedang dalam perjalanan menuju Beirut.

Badan pemerintah AS secara terbuka belum menyampaikan pernyataan atau materi apa pun mengenai pandangan penyelidik maupun badan intelijen AS tentang penyebab ledakan.

Namun, sumber pemerintah AS secara pribadi mengungkapkan bahwa, berdasarkan bukti yang ada, badan-badan AS yakin bahwa ledakan di hanggar, tempat penyimpanan amonium nitrat dalam jumlah besar yang berpotensi mudah menguap, kemungkinan besar merupakan sebuah kecelakaan.

Namun, mereka masih mengumpulkan data dan masih mempertimbangkan kemungkinan bahwa ledakan itu seperti serangan yang sengaja dilakukan, menurut sumber tersebut.

Baca juga: Seorang WNI korban ledakan di Beirut dalam kondisi stabil

Baca juga: Korban jiwa akibat ledakan Beirut bertambah jadi 135 tewas


Sumber: Reuters

Penerjemah: Asri Mayang Sari