Pekanbaru (ANTARA) - Pahlawan super atau "superhero" seperti Spiderman, Superman, Supergirl, dan Gatot Kaca pada Kamis,blusukan di sejumlah pasar tradisional di Kota Pekanbaru, Riau, untuk membantu menyosialisasikan informasi mengenai COVID-19, membagikan masker dan selebaran mengenai pencegahan penularan virus coronakepada pedagang dan warga.
Sambil membawa kertas bertulisan "AWAS VIRUS CORONA, JANGAN LUPA PAKAI MASKER", orang-orang yang mengenakan kostum pahlawan super menghampiri pedagang dan warga yang tidak mengenakan masker untuk menyampaikan penyuluhan.
Orang-orang berkostum pahlawan super yang mendukung kegiatan kampanye pencegahan COVID-19 tersebut merupakan pegawaiDinas Komunikasi, Informasi, dan Statistik Provinsi Riau.
Dinas Komunikasi, Informasi, dan Statistik Provinsi Riau menggelar kegiatan kampanye pencegahan COVID-19 di pasar-pasar tradisional karena masih banyak warga dan pedagang yang mengabaikan anjuran untuk mengenakan masker dan menjaga jarak guna menghindari penularan virus corona.
"Sosialisasinya menyampaikan himbauan Gubernur Riau kepada para pedagang dan pengunjung pasar, menyebarkan brosur Promosi Kesehatan Dinkes Riau tentang waspada COVID-19, dan kegiatan bagi-bagi 300 lembar masker kain," kata Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, dan Statistik Provinsi Riau, Chairul Riski.
"Sosialisasi dilakukan di tiga titik lokasi pasar tradisional di Kota Pekanbaru, yakni Pasar Agus Salim, Pasar Kodim, dan Pasar Pagi Arengka," ia menambahkan.
Ia berharap kegiatan kampanye tersebut bisa mendorong masyarakat untuk mengikuti imbauanGubernur Riau mengenai pencegahan penularan COVID-19.
Chairul Riski menerangkan, Gubernur sudah menyampaikan imbauan kepada warga agar selalu mengenakan masker ketika berada atau berkegiatan di luar rumah, tanpa kecuali.
Gencarkan Sosialisasi di Pasar
Pemerintah Provinsi Riau kini sedang menggencarkan kegiatan penyuluhan mengenai pencegahan penularan virus coronadipasar-pasar tradisional.
Pada Rabu (22/4), Dinas Kesehatan Riau bersama Aliansi Mahasiswa Kesehatan Riau turun ke sejumlah pasar pagi di Pekanbaruuntuk menyampaikan penyuluhan dan membagikan masker.
"Kita bersama mahasiswa dan mitra Dinas Kesehatan Provinsi Riau sengaja memilih pasar pagi menjadi tempat membagi masker sekaligus mengedukasi para pedagang dan warga yang berbelanja karena kita melihat masih banyak pedagang yang berjualan tanpa mengenakan masker," kata Kepala Seksi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Riau,Rozita Rossi.
Ia menambahkan,pemantauan di lapangan juga menunjukkan bahwa masih banyak pedagang pasar yang belum mematuhi aturan mengenai pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk mengendalikan COVID-19 di Kota Pekanbaru.
"Walau Pekanbaru status PSBB, kita masih banyak menemukan para pedagang di pasar pagi yang berjualan tanpa masker dan tanpa sarung tangan. Kondisi ini cukup miris di tengah wabah COVID-19 di mana Pekanbaru masuk dalam zona merah,"katanya.
Menurut dia, sebagian besar pedagang pasarsebenarnya sudah membawa masker namun tidak mengenakannya karena berbagai alasan.
"Mereka rata-rata bawa masker, tapi hanya digantungkan di lehernya saja. Alasannya, pakai masker terasa pengap," katanya.
Baca juga: Heboh, Spiderman dan Gatotkaca ikut Pemilu di Pekanbaru. Kok bisa?
Baca juga: Inilah dua kucing pertama yang terpapar COVID-19
Baca juga: Kondisi balita positif COVID-19 Riau stabil, dan boleh ditemani orangtua
Berita Lainnya
Pekanbaru buat aturan cegah penyebaran COVID-19 saat libur Natal
19 December 2022 10:57 WIB
Waspada, COVID-19 varian XBB diduga masuki Pekanbaru
15 November 2022 7:56 WIB
Waspada COVID-19, Pekanbaru kembali terapkan PPKM level 1
09 November 2022 12:09 WIB
36 persen warga Pekanbaru sudah vaksin penguat COVID-19
04 October 2022 5:47 WIB
Kasus COVID-19 di Pekanbaru sudah melandai
26 September 2022 22:46 WIB
Pekanbaru gelar vaksin Merdeka, catat waktu dan lokasinya
20 August 2022 7:16 WIB
Tersisa satu pasien per minggu, Pekanbaru mampu kendalikan COVID-19
01 June 2022 6:41 WIB
66 kelurahan Pekanbaru zona hijau COVID-19
18 April 2022 7:21 WIB