Jakarta (ANTARA) - Kim Kardashian West menyatakan rasa simpatinya kepada pasangan kerajaan Inggris, Pangeran Harry dan Meghan Markle, atas pemberitaan media yang memberi tekanan pada pasangan tersebut.
Dalam sebuah wawancara dengan The Sunday Project, bintang acara realitas itu mendapatkan pertanyaan apakah dia merasa bersimpati terhadap pasangan kerajaan Inggris tersebut.
Baca juga: Akhirnya, Katy Perry dan Taylor Swift berdamai
"Saya pikir setiap orang memiliki perjalanan mereka sendiri, perjalanan yang sangat pribadi," ujar Kim sebagaimana dikutip People, pada Senin.
Kim kemudian merujuk pada mendiang ibu Pangeran Harry, Putri Diana, yang sangat terpengaruh oleh sorotan media dan paparazi dalam kehidupannya.
"Saya rasa tidak ada orang yang bisa memahaminya, kecuali diri mereka sendiri. Dan, saya pikir seiring berjalannya waktu ketika sudah memiliki anak, tentu apa yang diinginkan adalah tempat teraman untuk keluarga," kata istri penyanyi Kanye West itu.
Kim lalu menambahkan dapat berempati pada Pangeran Harry dan Meghan Markle. Kim menyatakan pasangan kerajaan Inggris itu tentu menginginkan tempat yang aman untuk meluangkan waktu dan privasi bagi keluarga kecilnya.
Pada awal November, Pangeran Harry dan Meghan Markle mengumumkan untuk tidak bergabung dalam perayaan Natal kerajaan pada 2019. Pasangan tersebut juga akan rehat dari seluruh kegiatan Istana selama enam minggu sebelum pergantian tahun, guna meluangkan waktu bersama keluarga.
Kegiatan itu dilakukan Pangeran Harry dan Meghan setelah media Inggris banyak memberi tekanan kepada pasangan tersebut.
Baca juga: Polda tangkap selebriti terkait prostitusi daring
Baca juga: Akhirnya, Katy Perry dan Taylor Swift berdamai
Pewarta : Maria Rosari Dwi Putri
Berita Lainnya
Melihat upaya pemerintah dalam meningkatkan ekonomi masyarakat Nelayan di Papua
25 April 2024 14:22 WIB
Liga Arab desak Dewan Keamanan PBB adopsi resolusi gencatan senjata di Gaza
25 April 2024 14:03 WIB
Elaine Widjaja tampil mendominasi pada kejuaraan golf internasional di Sumut
25 April 2024 13:40 WIB
Menhan AS Lloyd J. Austin bahas modernisasi militer hingga ucap selamat ke Prabowo
25 April 2024 13:20 WIB
Pengamat: Koalisi besar bertujuan untuk muluskan pemerintahan Prabowo
25 April 2024 13:09 WIB
Warga Jakarta masih banyak yang belum terima sertifikat tanah program PTSL
25 April 2024 12:36 WIB
PM Spanyol tangguhkan tugas sementara usai istrinya diduga terlibat korupsi
25 April 2024 12:20 WIB
Presiden Jokowi dukung inisiatif Prabowo-Gibran rangkul seluruh komponen bangsa
25 April 2024 12:05 WIB