Abu vulkanik akibat erupsi Gunung Sinabung sampai Aceh Selatan

id Berita hari ini, berita riau terkini, berita riau antara,Abu vulkanik akibat erupsi Gunung Sinabung

Abu vulkanik akibat erupsi Gunung Sinabung sampai Aceh Selatan

ilustrasi - Pengendara melintasi jalan yang tertutup debu vulkanik dampak erupsi Gunung Sinabung, di Karo, Sumatera Utara, Minggu (9/6/2019). Gunung Sinabung berstatus Siaga (Level III) kembali mengalami erupsi dengan tinggi kolom abu mencapai 7.000 meter dan menyebabkan sejumlah desa tertutup debu vulkanik. (ANTARA FOTO/Tibta Peranginangin/im/ama)

Tapaktuan (ANTARA) - Sebaran abu vulkanik akibat erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara, sampai ke empat kecamatan di Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh.

"Alhamdulillah, Senin siang abu vulkanik mulai berkurang. Yang terparah terjadi pada Minggu malam," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Selatan, Cut Sazalisma yang dihubungi Antara dari Meulaboh, Senin.

Baca juga: Erupsi Gunung Sinabung Musnahkan Tanaman Tembakau Warga

Kecamatan yang terdampak abu vulkanik masing-masing Kecamatan Trumon Timur, Trumon Tengah, Trumon Dalam, serta Kecamatan Bakongan.

Pada Minggu malam, kata dia, sebaran abu vulkanik sempat meresahkan ribuan warga di wilayah itu, sehingga pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak beraktivitas di luar rumah karena membahayakan pernafasan.

Untuk mengantisipasi sebaran abu susulan, BPBD Aceh Selatan juga segera membagikan masker kepada masyarakat yang wilayahnya terdampak sebaran abu sehingga bisa meminimalisir gangguan kesehatan yang akan dialami oleh masyarakat.

"Kami mengimbau masyarakat, apabila terjadi lagi sebaran abu vulkanik, wajib berada di dalam rumah dan sebaiknya tidak beraktivitas di luar rumah jika tidak terlalu penting," tambahnya.

Apabila masyarakat harus beraktivitas di luar rumah, pihaknya meminta masyarakat tetap waspada dan menggunakan masker untuk melindungi pernafasan dan mencegah hal yang tidak diinginkan.

Cut Sazalisma menegaskan, hingga Senin siang aktivitas masyarakat di empat kecamatan yang terdampak abu vulkanik juga sudah normal, dan tidak mengganggu aktivitas perekonomian masyarakat setempat, pungkasnya.

Baca juga: Warga Sinabung Apresiasi Bantuan RAPP

Baca juga: Dalam Dua Hari, Gunung Sinabung Erupsi Hingga Sembilan Kali


Pewarta: Teuku Dedi Iskandar